Meskipun GeCe 112 telah beroperasi selama satu bulan, Cheka mengatakan bahwa respons masyarakat terhadap layanan ini cukup baik. Namun, layanan panggilan darurat ini perlu terus disosialisasikan oleh semua pihak.
"Alhamdulillah, saya juga memantau malam ini, masih ada prank call, tetapi jumlah laporan yang substansial semakin bertambah. Contohnya, malam ini ada laporan tentang keberadaan cicak di Masjid. Meskipun terlihat sepele, namun hal tersebut membuktikan bahwa sosialisasi GeCe telah dirasakan oleh masyarakat," ungkapnya.
"Harapan saya adalah GeCe dapat membantu dalam situasi-situasi darurat yang lebih besar. Misalnya, kasus kemarin di mana seseorang sakit parah dan mencari ambulans. Mereka bingung mencari nomor ambulans, karena tidak semua orang memiliki nomor tersebut. Daripada bingung, mereka dapat menghubungi GeCe, dan tim GeCe akan mencoba menghubungkannya dengan layanan ambulans," tandasnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait