TASIKMALAYA, iNews.id - Identitas sesosok mayat wanita yang mengambang di Sungai Citanduy, tepatnya di Kampung Cidahu, RT 01 RW 07, Desa Mekarwangi, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, akhirnya terungkap.
Korban diketahui bernama Mamah (62) warga Dusun Kertasari, RT 01 RW 03, Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis.
Anak korban Uum Suhendar (43)mengatakan, korban hilang sejak Jumat (4/2/2022) pagi. Saat itu, korban pergi dari rumah untuk lari pagi dan tidak pulang-pulang hingga akhirnya ditemukan di Sungai Citanduy dalam keadaan sudah meninggal.
"Hilang sejak Jumat (4/2/2022). Memang biasa suka lari pagi," ujarnya.
Dikatakan dia, dirinya mendengar kabar ibunya hilang saat dirinya sedang bekerja di luar kota. Setelah mendengar adanya mayat wanita ditemukan di sungai dirinya penasaran dan untuk memastikannya ia datang ke kamar mayat RSUD dr Soekardjo Kota Tasikmalaya.
"Benar. Ini orang tua kami. Namanya Mamah (62)," kata dia.
Sementara itu, kerabat korban, Nana (45) mengatakan, sejak tidak pulang pada Jumat pekan lalu, pihak keluarga sudah berusaha mencari korban tapi tidak kunjung ditemukan. Hingga akhirnya ditemukan dalam kondisi sudah meninggal di sungai.
"Sudah nyari kemana-mana, nyampe 10 kilo dari rumah. Korban memiliki riwayat penyakit lambung," ujarnya.
Pejabat Sementara (Ps) Kasi Humas Polres Tasikmalaya Kota Jajang Kurniawan mengatakan, pihak keluarga telah menerima kejadian yang menimpa korban sebagai suatu musibah dan menolak untuk dilakukan autopsi dengan membuat surat pernyataan.
"Alhamdulillah identitas korban sudah terungkap. Korban warga Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis," ujar Jajang.
Menurutnya, usai dilakukan pemulasaraan jenazah korban langsung dibawa pihak keluarga untuk segera dimakamkan.
"Tadi pihak keluarga datang ke kamar mayat dan mengambil jenazah korban untuk dimakamkan," tandasnya.
Mayat wanita tanpa busana ditemukan ngambang di Sungai Citanduy, tepatnya di Kampung Cidahu RT, 01 RW 07, Desa Mekarwangi, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (8/2/2022) pagi.
Jasad wanita tanpa busana tersebut kali pertama ditemukan oleh warga, Wawan (42) yang hendak ke sawah sekira pukul 07.05 WIB. Saat ditemukan, jasad wanita muda berambut panjang tersebut dalam posisi tertelungkup.
Temuan mayat wanita di Sungai Citanduy ini pun kemudian dilaporkan ke pihak punduh atau kepala wilayah Desa Mekarwangi dan kepolisian.
Kepala wilayah Desa Mekarwangi Maman Nurjaman (48) mengatakan, semula dirinya mendapat informasi dari warga yang mengabarkan adanya temuan mayat wanita di sungai.
“Kebetulan sekitar pukul 07.05 WIB saya mendapat informasi dari warga. Kami kemudian langsung ke TKP untuk memastikannya,” ujar Maman di lokasi penemuan mayat.
Dikatakan dia, setelah dicek ternyata benar ada sesosok mayat dan kemudian dilaporkan ke Polsek Cisayong dan Polres Tasikmalaya Kota.
“Saat ditemukan dalam kondisi tertelungkup,” kata dia.
Menurutnya, kondisi mayat wanita tanpa busana hanya mengenakan bra tersebut sudah membengkak. Ia mengaku tidak mengetahui wajah dari mayat wanita ini karena kondisi memang tertelungkup.
“Sudah bengkak pak. Identitasnya belum diketahui. Tadi langsung dievakuasi sama tim inafis ke kamar mayat rumah sakit dr Soekarjdo,” ucapnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait