VIDEO: Terkendala Jalan Rusak, Kotak Suara Pemilu di Kecamatan Bojonggambir Bergeser dari PPS ke PPK
TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Logistik Pemilu 2024 terutama kotak suara hasil pencoblosan didistribusikan dari PPS tingkat desa menuju PPK di Kecamatan Bojonggambir, Kabupaten Tasikmalaya.
Para petugas di sejumlah PPS harus berjuang untuk bisa mendistribusikan kotak suara yang sudah disegel ke PPK akibat terkendala kondisi jalan yang rusak serta licin.
Seperti yang terjadi di Desa Campakasari, petugas bersama aparat bahu-membahu terpaksa mengerahkan tenaga agar truk pengangkut logistik bisa terus melaju.
Ketua PPK Bojonggambir, Ubad Ubaedilah, mengungkapkan, setiap kotak suara yang distribusikan dari setiap PPS ke PPK berisi surat suara beserta formulir C.
Seluruh kotak suara dari PPS nantinya terkumpul di PPK untuk selanjutnya dilakukan rekapitulasi suara tingkat kecamatan.
"Di setiap TPS, ada lima kotak suara untuk lima jenis pemilihan. Yaitu kotak suara Pilpres, DPR RI, DPD, DPRD Provinsi, dan kotak suara DPRD kabupaten/kota," kata Ubad, Junat (16/2/2024).
Menurut Ubed, pengambilan logistik dari desa menuju kecamatan memang menggunakan truk tertutup. Alasannya untuk mengantisipasi hal-hal tidak diinginkan, terutama jika turun hujan.
"Terkait dengan logistik, bergeser dari PPS ke PPK sejak kemarin sempat menemui kendala karena akses jalan rusak. Seperti di Desa Campakasari. Tapi akhirnya bisa sampai dengan selamat ke kecamatan," ujarnya.
Ubad mengatakan, sampai saat ini pihaknya belum menerima laporan terkait keluhan anggota penyelenggara pemilu baik tingkat KPPS hingga PPS.
"Alhamdulillah berjalan lancar, kondusif dan sampai saat ini penyelenggaran Pemilu dalam kondisi sehat tidak ada yang kelelahan ataupun sakit, karena sebelumnya kami berpesan agar menjaga stamina termasuk istrahat," ujar Ubad.
Saat ini pihak PPK menunggu pelaksanaan pleno penghitungan suara. Menunggu intruksi dari KPU Kabupaten Tasikmalaya.
"Untuk proses pleno di tingkat Kecamatan masih menunggu jadwal dari KPU Kabupaten Tasikmalaya," imbuh Ubad.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait