TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Sekretaris Daerah (Sekda) Ivan Dicksan secara resmi melepas peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) mahasiswa Institut Nahdatul Ulama (INU) di halaman Bale Kota pada Selasa (2/1/2024) pagi.
Sebanyak 95 mahasiswa INU Kota Tasikmalaya dari tiga program studi berbeda, yaitu Manajemen Pendidikan Islam, Hukum Keluarga Islam, dan Komunikasi Penyiaran Islam dengan tema Penguatan Keluarga Maslahah, akan melaksanakan KKN perdana mereka di wilayah Kecamatan Tamansari.
Rektor INU Kota Tasikmalaya, Dr. Kyai H. Pepep Fuad Muslim, M.Si, mengatakan, bahwa KKN yang diikuti oleh 95 mahasiswa tersebut merupakan KKN perdana setelah resmi berganti nama dari Sekolah Tinggi Agama Islam Nahdlatul Ulama (STAINU) menjadi Institut Nahdlatul Ulama (INU).
"Alhamdulillah, ini menjadi sejarah karena KKN ini adalah yang pertama kali dilakukan oleh INU. Selama 14 tahun dengan status STAINU, sekarang sebagai INU, ini baru tahun pertama di Kota Tasikmalaya," ujar Pepep.
Pepep menegaskan, bahwa program KKN adalah bagian integral dari perjalanan pendidikan mahasiswa menuju kesuksesan. Mahasiswa tidak hanya dapat mengetahui langsung kondisi masyarakat dengan terjun ke lapangan, tetapi juga dapat mengidentifikasi potensi wilayah tersebut untuk dikembangkan melalui ide, program, dan gagasan kreatif mahasiswa.
"Harapannya, nanti bisa berkolaborasi dengan pemerintahan setempat. Program KKN dengan tema Penguatan Keluarga Maslahah ini diharapkan dapat dikolaborasikan dengan Pemkot Tasikmalaya, PBNU, dan PWNU," tambahnya.
Sekda Kota Tasikmalaya Ivan Dicksan menyambut baik dan memberikan apresiasi kepada mahasiswa peserta KKN yang memilih Kecamatan Tamansari sebagai lokasi kegiatan kuliah mereka.
"Kami sangat menyambut baik dan memberikan apresiasi kepada mahasiswa peserta KKN yang memilih Tamansari sebagai lokasi kegiatan. Kecamatan Tamansari termasuk kecamatan yang harus lebih cepat berkembang, sehingga dapat sejajar dengan kecamatan-kecamatan eksekutif," ujar Ivan.
Ivan menyoroti permasalahan di Kecamatan Tamansari, terutama terkait tingginya angka kemiskinan dan stunting. Ia berharap kehadiran mahasiswa INU di Kecamatan Tamansari dapat membantu memperkuat pemberdayaan keluarga dan menyelesaikan permasalahan yang ada.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
