“Terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya dan seluruh masyarakat khususnya pa bupati yang telah menyediakan lahan dan sertifikat serta yang lainnya,” tandasnya.
Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto mengatakan, dalam pembangunan markas komando Brimob Batalyon D Polda Jabar, pihaknya membantu dalam pengadaan lahan.
“Insyaallah areal ini akan dibebaskan sebanyak 16 hektar. Mohon maaf pak Kapolda karena keterbatasan anggaran kami bagi menjadi 3 tahun anggaran,” ujar Ade.
Ia menuturkan, pada tahun anggaran tahun 2021 pihaknya telah membebaskan lahan dan menyerahkan sertifikat seluas 4,0457 hektar dengan 4 sertifikat. Dan tahun ini akan genapkan menjadi 4,8 hektar, sehingga tahun sekarang total yang akan kami serahkan ke Polda Jabar seluas 9,8457 hektar.
“Kami Kabupaten Tasikmalaya sangat bahagia dengan kegiatan peletakan batu pertama pembangunan Mako Brimob Batalyon D Polda Jabar di Tasikmalaya. Ini semua berangkat dari kami seluruh masyarakat Kabupaten Tasikmalaya ketika mendengar akan ada pembangunan mako brimob kami sepakat bahwa ini kesempatan untuk mendapatkan jaminan rasa aman,” kata dia.
“Mengamankan sesuatu jauh lebih mudah tapi memberikan rasa aman bagi masyarakat itu sangat sulit sekali. Kabupaten Tasikmalaya merupakan salah satu kabupaten yang memerlukan rasa aman tersebut,” sambung Ade.
Ade Sugianto berharap Kabupaten Tasikmalaya akan mendapat dukungan pembangunan dari sisi investasi sehingga keamanan adalah masalah yang paling utama.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
