CIAMIS, iNewsTasikmalaya.id - Korek api gas meledak, saung pakaian bekas terbakar di ciamis. Meskipun memasuki musim hujan, ancaman kebakaran masih tetap mengintai, seperti yang terjadi pada Jumat (8/12/2023) sekitar pukul 14.00 WIB.
Sebuah gubuk atau saung yang digunakan sebagai tempat penyimpanan pakaian bekas di belakang rumah Usep Hidayat (65) di Dusun Kertaharja, Desa Kertahayu, Pamarican, hangus setelah dilalap si jago merah.
Kejadian tersebut diduga dipicu oleh meledaknya korek api gas. Ledakan korek api gas tersebut menghasilkan percikan api yang kemudian menjalar dan melahap tumpukan pakaian bekas di dalam saung gudang berukuran 3 x 3 meter persegi tersebut.
Petugas UPTD Damkar Satpol PP Ciamis, Ali Sadikin, menjelaskan, kobaran api pertama kali terdeteksi oleh tetangga korban, Tedi. "Diduga api berasal dari korek api gas yang meledak. Percikan api tersebut menyentuh tumpukan pakaian bekas yang ada di saung dan gudang tersebut," ujar Ali Sadikin kepada iNewsTasikmalaya.id pada Jumat (8/12/2023).
Warga sekitar berusaha untuk memadamkan api dengan peralatan yang tersedia. Namun, api semakin membesar karena di dalam gudang terdapat banyak pakaian bekas dan kayu yang mudah terbakar. Api menjadi semakin sulit dikendalikan.
Melihat api semakin membesar, Tedi segera memberitahu Zul, koordinator Relawan Ciamis Selatan (RCS). Informasi kejadian cepat sampai ke petugas Damkar Pos WMK Banjarsari.
Empat petugas Damkar dari Pos WMK Banjarsari langsung menuju lokasi menggunakan mobil pancar Z 9917 V dan berhasil memadamkan api dengan cepat. Kobaran api berhasil dipadamkan sebelum merembet ke rumah korban dan rumah warga lain yang berdekatan dengan saung gudang tersebut.
Akibat kejadian tersebut, korban mengalami kerugian sekitar Rp 3 juta. Saung gudang beserta tumpukan pakaian bekas di dalamnya luluh lantak dan berubah menjadi abu.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait