BANJAR, iNewsTasikmalaya.id - Dalam menghadapi masa kampanye yang kini telah dimulai, netralitas aparatur sipil negara (ASN) menjadi perhatian utama.
Bawaslu Kota Banjar, Jawa Barat, memberikan fokus serius untuk menjaga netralitas ASN menjelang Pemilu 2024.
Berdasarkan Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) yang dirilis oleh Bawaslu pada Oktober lalu, 26 provinsi terindikasi rawan pemilu atau memiliki potensi rawan terjadinya pelanggaran netralitas ASN.
Menanggapi hal ini, Bawaslu Kota Banjar telah menempatkan puluhan petugas di setiap desa dan kelurahan di Kota Banjar untuk mengawasi ASN, termasuk TNI-Polri hingga PNS.
Ketua Bawaslu Kota Banjar, Rudi Ilham, menegaskan, bahwa petugas yang ditempatkan akan bersikap profesional dan tidak akan berpihak dalam mengambil tindakan.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait