Dalam konteks ini, Sarno mengingatkan agar masyarakat tetap waspada terhadap tiga bentuk kejahatan demokrasi terkait politik, yaitu kampanye hitam, penyebaran berita palsu (hoax), dan politik uang.
Dia mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam pesta demokrasi tersebut dan menjaga integritasnya.
"Saya mengajak semua untuk bersama-sama menyukseskan Pemilu 2024 dengan penuh integritas. Mari datang ke Tempat Pemungutan Suara (TapS) pada 14 Februari 2024," ujarnya.
Selain itu, KPU Ciamis juga menggelar Kirab Pemilu 2024 selama 12 hari, yang akan berkeliling ke- 27 kecamatan di Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
"Ini merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dan memberikan pengetahuan terkait kejahatan demokrasi politik," pungkas Sarno.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait