TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Apel kebangsaan dan kirab merah putih merupakan salah satu acara yang sering digelar untuk memperingati hari-hari besar nasional, seperti Hari Kemerdekaan Indonesia, Hari Pahlawan, dan Hari Bhayangkara.
Acara ini bertujuan untuk meningkatkan rasa nasionalisme dan patriotisme masyarakat.
Dalam rangka Hari Bhayangkara ke-77 apel kebangsaan dan kirab merah putih digelar di Kota Tasikmalaya, Jumat (25/8/2023).
Kirab merah putih ini diikuti oleh berbagai elemen masyarakat, mulai dari TNI-Polri, pelajar, mahasiswa, hingga masyarakat umum se-Priangan Timur.
Kirab merah putih kebangsaan di Tasikmalaya dimulai dari Jalan Yudanegara, lalu menyusuri Jalan HZ Mustofa hingga berakhir di Kompleks Olahraga Dadaha. Sepanjang rute kirab, masyarakat tumpah ruah untuk menyaksikan dan memeriahkan acara.
Dalam kirab ini, peserta membawa berbagai atribut yang menunjukkan kecintaannya kepada Tanah Air, seperti bendera merah putih.
Kirab merah putih dihadiri oleh Habib Luthfi bin Yahya. Ia mengatakan, kirab merah putih ini bukan sekadar ramai-ramai, tapi ada hal-hal yang harus diketahui oleh seluruh bangsa Indonesia yaitu jati diri bangsa, kehormatan bangsa, dan jati diri bangsa.
"Mengapa selalu kita kirabkan merah putih, selalu kita kirabkan di mana saja? Untuk mengingatkan kembali bahwa yang ada di dalam merah putih bukan sekadar kita ramai-ramai, karena di dalam kirab merah putih itu ada tiga hal yang harus kita ketahui, pertama harga diri bangsa, kehormatan bangsa, dan jati diri bangsa. Maka selalu kita ingatkan harga diri bangsa jati diri bangsa dan kehormatan bangsa," ujar Habib Luthfi.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait