BANJAR, iNewsTasikmalaya.id – Sebanyak 4.370 pelanggar lalu lintas terjaring Operasi Patuh Lodaya 2023 yang dilaksanakan Polres Banjar, Polda Jabar, mulai dari Senin (10/7/2023) hingga Minggu (23/7/2023).
Kasat Lantas Polres Banjar AKP Yudiono mengatakan, selama pelaksanaan Operasi Patuh Lodaya 2023 yang berlangsung selama 14 hari, pihaknya melakukan tindakan penilangan dan teguran terhadap para pelanggar.
“Kita berikan sanksi berupa etle (tilang elektronik) sebanyak 353 dan teguran sebanyak 4.077,” kata AKP Yudiono saat dihubungi iNewsTasikmalaya.id, Selasa (25/7/2023).
Ia menyebut, jenis pelanggaran lalu lintas yang banyak ditemukan di antaranya pengendara sepeda motor yang tidak memakai helm, tidak memasang tanda nomor kendaraan bermotor (TNKB) dan knalpot bising.
“Paling banyak tidak memakai helm, knalpot bising dan tidak memasang TNKB,” ujarnya.
Melihat hasil pelaksanaan Operasi Patuh Lodaya 2023, langkah selanjutnya yang akan dilakukan oleh Satlantas Polres Banjar adalah terus memberikan edukasi tentang aturan lalu lintas ke masyarakat terutama ke para pengguna jalan di Kota Banjar.
“Ngasih himbauan kepada pengguna jalan supaya tertib berlalu lintas dengan cara ngasih sosialisasi membagikan pamflet kepada masyarakat supaya tahu dan tertib berlalulintas,” ucapnya.
AKP Yudiono menambahkan, dalam pelaksanaan Operasi Patuh Lodaya 2023 di Kota Banjar, pihaknya juga memberikan helm gratis kepada pengendara yang memang kedapatan secara kasat mata melakukan pelanggaran tidak menggunakan helm.
“Kami juga lakukan edukasi keselamatan berlalu lintas dan bagikan helm kepada masyarakat. Harapannya, masyarakat jadi lebih patuh terhadap aturan lalu lintas dan menjadikan keselamatan sebagai kebutuhan sehingga terwujud kamseltibcarlantas,” pungkasnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait