Polisi Bongkar Kuburan 13 Kucing yang Dibunuh dan Dimutilasi di Pasar Indihiang Kota Tasikmalaya

Heru Rukanda
Polisi Bongkar Kuburan 13 Kucing yang Dibunuh dan Dimutilasi di Pasar Indihiang Kota Tasikmalaya. Foto: iNewsTasikmalaya.id/Kristian.

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Kuburan 13 bangkai kucing yang berada di sekitar Pasar Indihiang Kota Tasikmalaya dibongkar Tim Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota bersama Polsek Indihiang, Senin (3/10/2022).

Pembongkaran kuburan bangkai-bangkai kucing tersebut sebagai bahan penyelidikan kepolisian untuk mengungkap pelaku penyiksaan dan pembunuhan puluhan kucing di 2 pasar di Tasikmalaya, yakni Pasar Cikurubuk dan Pasar Indihiang. Selain itu, polisi juga memintai keterangan sejumlah saksi-saksi di sekitar lokasi kejadian.

“Kita menerima laporan adanya kucing yang dibunuh dan dimutilasi dari warga. Saat ini Tim Inafis dari Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota sedang melakukan olah TKP untuk mencari petunjuk sebagai bahan penyelidikan,” ujar Kapolsek Indihiang AKP Iwan di lokasi kuburan 13 bangkai kucing di Pasar Indihiang Kota Tasikmalaya, Senin (3/10/2022).

Menurutnya, bangkai-bangkai kucing dikubur di sekitar Pasar Indihiang oleh warga yang peduli dengan kucing-kucing malang ini. Untuk kasusnya saat ini sedang didalami oleh Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota.

Mantan Kasat Binmas Polres Tasikmalaya Kota itu menjelaskan, munculnya kasus ini berawal dari laporan komunitas pecinta kucing yakni Tasikmalaya Peduli Kucing ke Polres Tasikmalaya Kota, bahwa ada puluhan kucing dibunuh dengan sadis bahkan dimutilasi di dua pasar, yakni Pasar Cikurubuk dan Pasar Pancasila.

“Laporan pengaduannya kemarin (Minggu, 2 Oktober 2022) ke Polres. Tentunya kasus ini menjadi perhatian kami untuk diselidiki,” ucapnya.

Sementara itu, Tim Inafis Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota bersama anggota dari Polsek Indihiang terlihat mengumpulkan barang bukti untuk bahan penyelidikan. Pembongkaran kuburan kucing ini pun disaksikan oleh komunitas Tasikmalaya Peduli Kucing dan warga sekitar.

Sebelumnya, Kota Tasikmalaya digegerkan dengan temuan puluhan mayat kucing yang kondisinya mengenaskan. Mayat-mayat kucing tersebut diduga siksa terlebih dahulu kemudian dimutilasi oleh orang yang tidak bertanggung jawab.

Penemuan puluhan mayat kucing di Kota Tasikmalaya ini pun viral di media sosial. Mayat-mayat kucing tersebut, sejauh ini ditemukan di dua lokasi yakni di Pasar Cikurubuk dan Pasar Indihiang Kota Tasikmalaya.

Ketua Tasikmalaya Peduli Kucing Rellys Irel mengatakan, mayat-mayat kucing dengan kondisi mengenaskan ditemukan 8 ekor di Pasar Cikurubuk dan 13 ekor di Pasar Indihiang, sehingga jumlahnya mayat kucing yang ditemukan sebanyak 21 ekor.

“Kita temukan di Pasar Cikurubuk 10 kucing, 2 kucing dapat diselamatkan dan saat ini dalam pengobatan. Kondisinya sangat mengenaskan. Bahkan ada kucing yang tenah hamil disayat di bagian perutnya di ambil plasentanya sehingga anak-anak dari kucing itu mati. Kalau yang di Pasar Indihiang semuanya mati tidak ada yang bisa diselamatkan,” kata Rellys kepada wartawan, Minggu (2/10/2022).

Dengan kejadian tersebut, pihaknya berinisiatif melakukan pelaporan ke Polres Tasikmalaya Kota. Ia berharap dengan pelaporan tersebut, polisi bisa mengungkap pelakunya agar bisa diketahui motif dan tujuan si pelaku melakukan penyiksaan dan memutilasi puluhan kucing.

“Awalnya kami mendapat informasi di Pasar Cikurubuk. Saat kami melakukan penanganan kucing yang bisa diselamatkan kembali dapat laporan dari warga bahwa di Pasar Indihiang juga ada belasan kucing mati dengan kondisi mengenaskan. Kami pikir pelakunya sama karena mayat-mayat kucing yang ditemukan di 2 pasar kondisinya sangat mirip,” ujarnya.

Rellys menuturkan, mayat-mayat kucing yang ditemukan di dua lokasi tersebut beberapa kucing dalam kondisi digorok, kucing yang sedang hamil disayat perutnya dan diambil plasentanya.

“Kalau yang di Pasar Indihiang itu 13 kucing, kondisinya hampir semua digorok. Kepala dengan badannya terpisah kemudian organ dalamnya diambil. Kucing-kucing yang mati sudah dikuburkan,” tuturnya.

“Kami sudah laporkan ke polisi, mudah-mudahan pelakunya bisa segera ditemukan,” pungkasnya.

 

Editor : Asep Juhariyono

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network