CIAMIS,iNews—Bupati Ciamis Herdiat Sunarya, menyampaikan belasungkawa atas peristiwa susur sungai yang merenggut nyawa 11 siswa MTs Harapan Baru, Pondok Pesantren Cijantung.
‘’Mewakili pemerintah daerah Kabupaten Ciamis saya menyampaikan belasungkawa atas musibah ini,’’ kata dia saat melayat korban di RSUD Ciamis, Jumat (16/10) Jumat malam.
Menurut Herdiat, dari laporan resmi BPBD Kabupaten Ciamis yang diterimanya sebanyak 11 siswa, terdiri dari delapan laki laki dan tiga perempuan meninggal dunia.
Dari 150 peserta kegiatan susur sungai, lanjut dia, sebanyak 139 siswa telah kembali ke sekolah dalam kondisi selamat. ‘’Dari 150 peserta yang mengikuti kegiatan, sebanyak 139 siswa telah kembali ke sekolah, dan sebelas orang meninggal dunia,’’ ujar dia.
Dikatakan Herdiat, pihak sekolah telah menyampaikan bahwa kegiatan susur sungai rutin di lakukan.
Selama ini, kegiatan tersebut berjalan aman. Namun pada Jumat (15/10) sore peserta susur sungai mengalami musibah di Sungai Cileueur (Leuwi Ili) Dusun Wetan, RT 01 RW 01, Desa Utama Cijeungjing.
"Kegiatan ini rutin dilakukan MTs Harapan Baru, Pesantren Cijantung Ciamis," cetus dia.
Berikut nama-nama Ke-11 korban meninggal dunia yang dibawa ke kamar mayat RSU Ciamis, Aldo, Fatah, Candra, Alpian, Kafka, Fahri, Fahrurozhi, Aditya, Dea, Kansa, Zahra (perempuan). Sedangkan dua siswa yang dirawat yaitu Fabian dan Tamaya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
