TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Primajasa Institute menggelar silaturrahmi dan buka puasa bersama para aktivis se-Kota Tasikmalaya yang dihadiri lebih dari 300 orang undangan, Kamis (28/4/2022).
Dalam kegiatan yang digelar di Bale Panghegar Hotel Mandalawangi Kota Tasikmalaya, juga digelar diskusi dengan tema "Membincang masa depan kepemimpinan di Kota Tasikmalaya".
Undangan yang hadir terdiri dari unsur aktivis dan tokoh dari kalangan NU, Muhammadiyah, emak-emak, pengurus DPC/DPAC Partai Gerindra, DPC Partai Gelora dan Partai Ummat. Dalam kesempatan tersebut hadir pula komunitas seni dan budaya, serta para karyawan Primajasa.
Founder sekaligus CEO Primajasa Institute yang juga Dewan Pembina DPP Partai Gerindra H Amir Mahpud, juga Drs. H Mulyadi MMA yang digadang-gadang bakal maju sebagai calon Gubernur Jawa Barat pada Pilgub 2024 nanti turut hadir.
Kegiatan silaturrahmi dan buka puasa ini juga menjadi ajang penyampaian aspirasi terkait kepemimpinan di Kota Tasikmalaya. Masing-masing perwakilan menyampaikan apirasinya yang menyoroti kondisi pemerintahan dan masyarakat Kota Tasikmalaya hari ini.
Hampir semua perwakilan peserta yang hadir, dalam pernyataannya meminta Viman Al Farizi Ramadhan ST. MBA untuk maju sebagai bakal calon Wali Kota Tasikmalaya pada Pilkada 2024.
Ketua Partai Gelora Kota Tasikmalaya Hasan Basri dalam sambutannya mengatakan, bahwa pihaknya intens berdiskusi dengan Viman Al Farizi. Dirinya mengaku kagum dengan sosok Viman yang merupakan anak muda yang cerdas dan dalam menyikapi permasalahan sosial kemasyarakatan yang ada di Kota Tasikmalaya selalu melandasinya dengan bacaan dan riset-riset kecil sehingga tidak asal bicara.
“Gelora sebagai partai baru dengan semangat anti politik identitas, semangat untuk menjadikan kaum muda sebagai aktor yang harus maju ke depan dalam panggung-panggung politik termasuk di Kota Tasikmalaya,” ujar Hasan.
Sementara itu, Abun Sulaeman yang mewakili kalangan aktivis Nahdlatul Ulama mengatakan, bahwa hari ini Kota Tasikmalaya membutuhkan sosok pemimpin muda dan juga sekaligus santri karena Kota Tasikmalaya merupakan Kota Santri.
“Viman merefresentasikan kaum muda yang cerdas dan professional, sehingga kalau bersatu dengan kaum santri maka akan terwujud kepemimpinan muda milenial yang mencerminkan karakteristik wilayah Kota Tasikmalaya,” kata Abun.
Dewan Pembina DPP Gerindra, H Mulyadi MMA mengaku kaget bahwa semua elemen yang hadir menyampaikan harapan dan suara yang sama, meminta Viman maju sebagai bakal calon Wali Kota Tasikmalaya.
Dikatakan Mulyadi, kegiatan yang diselenggarakan oleh Primajasa Institute ini semakin mengonfirmasi peran dan kiprah H Amir Mahpud dalam upayanya memetakan orang-orang terbaik untuk menjadi pemimpin negeri ini baik di legislatif maupun eksekutif.
Editor : Asep Juhariyono