TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Polres Tasikmalaya Kota mengerahkan personelnya untuk membantu warga yang terkena musibah banjir maupun longsor yang terjadi di Kota Tasikmalaya.
Pasukan berseragam coklat tersebut turun langsung berbaur dengan masyarakat membantu mengevakuasi korban banjir di wilayah Kecamatan Purbaratu dan longsor di wilayah Kecamatan Cipedes.
Longsor yang terjadi di Kampung Cibogor, Kelurahan Sukamanah, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya, menyebabkan sebuah rumah roboh dan rata dengan tanah.
Personel Polres Tasikmalaya dan Polsek Indihiang, Babinsa, Badan Penanggulanan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya, bersama warga dan santri dari Ponpes Annur Zarnaujiyah bersama-sama bergotong untuk mengevakuasi material rumah yang roboh.
Waka Polres Tasikmalaya Kompol Agus Syafruddin yang memimpin langsung proses evakuasi rumah roboh akibat longsor mengatakan, kejadian longsor tersebut terjadi sekira pukul 18.00 WIB saat hujan deras mengguyur Kota Tasikmalaya, Jumat (15/4/2022).
“Hari ini kita bersama-sama rekan-rekan dari TNI, BPBD, karang taruna dan santri, gotong royong melakukan evakuasi material rumah yang roboh akibat longsor,” ujar Agus, Sabtu (16/4/2022).
Menurutnya, proses evakuasi baru bisa dilaksanakan pada Sabtu pagi karena kondisi saat kejadian belum memungkin dilakukan evakuasi terkendala cuaca dan penerangan.
“Saat kejadian longsor penghuni rumah sedang tidak ada di tempat, sehingga selamat dari musibah longsor yang mengakibatkan roboh roboh terbawa longsor. Penghuni rumah sedang berkunjung ke rumah anaknya,” kata dia.
Ia menjelaskan, curah hujan yang tinggi membuat tanah yang berada di sekitar rumah longsor sehingga ruamah ikut terseret dan roboh. “Jadi ini itu rumah panggung yang dihuni oleh seorang nenek berusia 70 tahun bernama Ukay Ukayah. Korban tingga seorang diri. Saat ini korban tinggal bersama anaknya,” ucapnya.
“Alhamdulillah, dengan kerjasama dan gotong royong, evakuasi material rumah nek Ukay bisa cepat selesai,” sambung dia.
Agus mengimbau agar masyarakat meningkatkan kewaspadaan terhadap segala potensi bencana seiring curah hujan yang masih cukup tinggi.
“Saya harap masyarakat Kota Tasikmalaya untuk lebih berhati-hati dan segera melapor jika terjadi kejadian bencana alam,” tandasnya.
Editor : Asep Juhariyono