Dramatis, Evakuasi Pria Muda Tasikmalaya Tergantung di Pohon Albasia Dikira Bantal…

TASIKMALAYA, iNews.id – Proses evakuasi mayat pria muda tergantung puluhan meter di pohon Albasia yang menggegerkan warga Kampung Lewo Babakan, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya berlangsung dramatis.
 
Dibutuhkan waktu sampai dua jam lebih menurunkan jenazah dengan bantuan petugas khusus Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya.

Petugas gabungan Inafis Polres Tasikmalaya Kota dan BPBD harus menaiki pohon besar secara manual untuk membuka ikatan tali supaya jenazah bisa diturunkan.

Baca Juga

Prakiraan Cuaca Tasikmalaya dan Sekitarnya, Minggu 19 Mei 2024: Siang Hari Cerah Berawan

Sampai akhirnya secara perlahan jenazah bisa diturunkan memakai tali pengaman yang diikatkan ke tubuhnya terlebih dahulu.

Kondisi jenazah sudah mulai membusuk membuat para petugas sangat hati-hati mengevakuasinya supaya tak hancur saat proses penurunan. 

Warga di lokasi kejadian pun terlihat histeris saat melihat jelas sosok mayat korban dari jarak dekat.

Baca Juga

Jadwal Sholat Kota Tasikmalaya dan Sekitarnya Hari Ini, Minggu 19 Mei 2024

“Kami memang harus hati-hati menurunkan jenazahnya supaya tidak rusak soalnya sudah mulai membusuk. Kita butuh waktu sampai dua jam untuk menurunkan jenazah korban,” jelas Kepala Polsek Mangkubumi, Polres Tasikmalaya Kota, Inspektur Satu Hartono, kepada wartawan di kantornya, Senin (6/9/2021). 

Seusai jenazah diturunkan, tambah Hartono, bau menyengat tercium akibat mayat korban diperkirakan telah tergantung di pohon lebih dari tiga hari.

Mayat pun langsung dimasukan ke kantong khusus dan dibawa mobil dinas Kepolisian ke ruang Kamar Mayat RSUD Soekardjo Kota Tasikmalaya. 

Baca Juga

Jadwal Sholat Kabupaten Tasikmalaya dan Sekitarnya Hari Ini, Minggu 19 Mei 2024

“Bau menyengat langsung tercium saat jenazah sudah turun, soalnya wajah korban pun sudah mulai membusuk dan menghitam,” tambah Hartono. 

Kini, jenazah masih di kamar mayat menunggu penjemputan pihak keluarga yang rencananya akan dimakamkan di kampung asalnya Kecamatan Gunung Tanjung, Kabupaten Tasikmalaya.

Hasil visum awal petugas Kepolisian tak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada mayat korban. 

Baca Juga

Siswa SD di Tanjungsari Tasikmalaya Dikenalkan Mini Tenis Oleh KK Ilmu Keolahragaan SF ITB

“Pihak keluarga sudah menerima kejadian ini sebagai musibah. Mayat rencananya akan dibawa pihak keluarga untuk dimakamkan di kampung halamannya,” tambah Hartono. 

Diberitakan sebelumnya, warga Kampung Lewo Babakan, Kelurahan Linggajaya, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, digegerkan penemuan mayat pria muda tergantung di pohon Albasia belakang gudang Jalan Djuanda, depan bekas Terminal Cilembang, Minggu (5/9/2021).

Mayat tergantung sampai 10 meter di batang pohon berukuran besar mulanya sempat dikira bantal tergantung pada seutas tali tambang berwarna biru. 

Baca Juga

Dosen Farmasi Institut Teknologi Bandung Resmikan Desa Mitra di Tanjungsari Tasikmalaya

Korban adalah Usman (25), warga Kecamatan Gunung Tanjung, Kabupaten Tasikmalaya, salah seorang karyawan salah satu toko kelontongan pemilik gudang tersebut. 
 

Editor : Asep Juhariyono