get app
inews
Aa Text
Read Next : Tangis Pecah di Cieunteung, Jenazah Korban Penusukan Disambut Haru Keluarga dan Warga

Warga Cibahong Sulap Jalan Kampung Jadi Lorong Merah Putih Spektakuler, Sambut HUT ke-80 RI

Rabu, 23 Juli 2025 | 11:29 WIB
header img
Warga Cibahong Sulap Jalan Kampung Jadi Lorong Merah Putih Spektakuler, Sambut HUT ke-80 RI. Foto: iNewsTasikmalaya.id/Kristian

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Kreativitas warga Kampung Cibahong, Desa Sukamenak, Kecamatan Sukarame, Kabupaten Tasikmalaya, kembali mencuri perhatian publik menjelang perayaan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia. 

Dengan semangat gotong royong, warga menyulap jalan sepanjang 250 meter menjadi lorong merah putih yang memukau, lengkap dengan ornamen budaya dan pencahayaan artistik.

Saat dikunjungi pada Selasa malam (22/7/2025), suasana lorong terasa magis. Ratusan caping atau cotom menggantung di atas jalan, diterangi lampu-lampu kecil yang menyala gemerlap. 

Di bagian timur, berdiri kokoh gapura setinggi 9 meter dengan desain megah bergaya tradisional dihiasi kepala maung, sepasang kujang, serta bendera merah putih yang berkibar gagah.

Tulisan "Milangkala Kabupaten Tasikmalaya ke-393" dan "Cibahong Esthetic" menghiasi gerbang, menandakan momen ganda yang dirayakan masyarakat HUT ke-80 RI dan hari jadi kabupaten.

Sementara dari arah barat, pengunjung disambut gapura bergaya pewayangan, lengkap dengan pencahayaan berwarna-warni yang membuat lorong ini semakin Instagramable dan cocok sebagai destinasi wisata malam.

Perpaduan Seni, Budaya, dan Nasionalisme

Cicip Sucipto, tokoh masyarakat setempat, menjelaskan bahwa tahun ini warga sengaja membuat konsep berbeda. 

"Biasanya bendera kami pasang memanjang, sekarang kami buat bentuk kotak yang berjajar membentuk lorong. Lebih estetik, lebih semarak," ujarnya bangga.

Selain lorong, warga juga mempertahankan ikon Garuda Pancasila berbahan besi tebal 6 milimeter. Patung garuda itu diapit foto Proklamator Ir. Soekarno dan Drs. Mohammad Hatta, serta dihiasi ornamen bambu, kayu, dan pencahayaan khas. 

Uniknya, tahun ini ditambahkan satu lagi garuda berukuran lebih besar dan potret tokoh populer Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi (KDM).

"Kami sengaja buat gambar Kang Dedi juga, karena warga berharap beliau bisa datang melihat langsung kreativitas warga Cibahong," tutur Cicip.

Lorong Belum Selesai, Tapi Sudah Ramai Pengunjung

Meski belum sepenuhnya rampung, lorong ini telah menarik perhatian banyak orang. Rencananya akan resmi dibuka untuk umum pada Rabu. (23/7/2025). 

Beberapa bagian seperti pencahayaan di bawah bendera dan ornamen bunga khas Cibahong masih dalam proses penyelesaian.

"Kami juga siapkan area swafoto dengan tema kupu-kupu menyala, bintang, dan mainan anak-anak seperti tayo. Untuk parkir pun sudah kami antisipasi agar pengunjung nyaman," jelasnya.

Swadaya Warga dan Semangat Kebersamaan

Proses pengerjaan lorong dimulai sejak 5 Juli lalu. Anggaran seluruh kegiatan ini murni dari swadaya masyarakat, dengan estimasi biaya sekitar Rp15 juta. 

"Tanpa dukungan warga, semua ini tak akan terwujud. Kami bangga bisa membangun kebersamaan lewat karya seperti ini," ujar Cicip.

Tak hanya itu, guna menghidupkan perekonomian lokal, warga juga menyiapkan sekitar 70 stand kuliner UMKM yang berjajar tak jauh dari lokasi lorong. Dari jajanan tradisional hingga minuman kekinian, semuanya siap memanjakan lidah pengunjung.

Undangan Terbuka untuk Gubernur Jawa Barat

Di balik kesederhanaan dan kerja keras warga, terselip harapan besar. Warga Kampung Cibahong mengundang Gubernur Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi, untuk hadir dan menyaksikan langsung keindahan lorong merah putih ini.

"Kami dengar beliau akan hadir di Tasikmalaya dalam rangka HUT Kabupaten. Kami sangat berharap KDM bisa singgah ke sini. Kami menunggu dengan penuh semangat," tutup Cicip.

 

Editor : Asep Juhariyono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut