get app
inews
Aa Text
Read Next : Sambut HUT ke-80 RI, Seribu Bendera Merah Putih Berkibar di Sawah Kampung Pasanggrahan Tasikmalaya

Tasik Open Jamparing Kasoekapoeraan 2025, Tradisi, Olahraga dan Identitas Kota yang Bersatu

Minggu, 15 Juni 2025 | 19:19 WIB
header img
Tasik Open Jamparing Kasoekapoeraan 2025, Tradisi, Olahraga dan Identitas Kota yang Bersatu di Lapangan. Foto: Istimewa

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Semangat menjaga warisan budaya dan membangun prestasi olahraga tradisional kembali mewarnai Kota Tasikmalaya melalui gelaran Tasik Open Panahan Tradisional Jamparing Kasoekapoeraan 2025.

Kejuaraan yang mempertemukan para pemanah tradisional dari berbagai daerah di Jawa Barat ini resmi dibuka pada Minggu (15/6/2025) di Lapangan Upacara Bale Kota Tasikmalaya.

Acara pembukaan berlangsung khidmat namun penuh semangat, dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya, Asep Goparulloh, yang dalam sambutannya menegaskan arti penting kegiatan ini dalam konteks pembangunan daerah.

Menurut Asep, olahraga panahan tradisional Jamparing bukan sekadar ajang kompetisi, melainkan bagian dari ikhtiar kolektif dalam melestarikan budaya lokal yang sarat nilai filosofis.

Ia memandang kejuaraan ini sebagai media untuk menanamkan karakter dan membentuk jati diri generasi muda.

“Jamparing mengajarkan banyak hal. Tentang fokus, arah, keteguhan hati, dan kelapangan dada. Nilai-nilai ini sangat relevan dengan tantangan hidup hari ini. Maka dari itu, ini lebih dari sekadar olahraga, ini adalah pendidikan karakter berbasis budaya,” ungkap Asep.

Tasikmalaya, kata Asep, sedang berada dalam lintasan pembangunan menuju kota yang berbasis industri, jasa, dan perdagangan dengan fondasi nilai religius dan keberlanjutan. Dalam konteks itu, sport tourism berbasis budaya seperti panahan tradisional dapat menjadi elemen strategis untuk mengangkat citra kota di mata publik.

“Melalui Jamparing, kita perkuat identitas, dorong sektor wisata, dan bangun karakter masyarakat yang lebih menghargai akar budayanya sendiri,” tambahnya.

Gelaran Tasik Open Jamparing Kasoekapoeraan diinisiasi oleh Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kota Tasikmalaya, dengan melibatkan berbagai komunitas dan peserta dari lintas kota/kabupaten di Jawa Barat.

Ratusan pemanah tradisional ambil bagian, mengenakan busana adat, dan menyatu dalam atmosfer penuh kekeluargaan serta sportivitas.

Asep berharap kejuaraan ini tidak hanya berhenti sebagai acara tahunan, tetapi berkembang menjadi platform pembinaan atlet tradisional dan pelestarian nilai-nilai luhur budaya lokal.

"Kami berharap dari lapangan ini lahir generasi muda yang sehat, tangguh, dan mencintai budayanya. Terima kasih kepada KORMI dan semua pihak yang telah bekerja keras untuk menyelenggarakan acara ini," ucapnya.

Dengan semangat pelestarian dan pengembangan, Pemerintah Kota Tasikmalaya siap mendorong agar Jamparing tidak sekadar menjadi tradisi yang dikenang, tetapi warisan yang terus berkembang, mampu menembus batas-batas daerah dan dikenal secara nasional hingga internasional.

Editor : Asep Juhariyono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut