Askot PSSI Kota Tasikmalaya Gelar Piala Soeratin U-13 dan U-15 2025, Bidik Talenta Muda Sepakbola
TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Dalam upaya menjaring bibit muda berbakat di dunia sepakbola, Asosiasi PSSI Kota Tasikmalaya menggelar turnamen Piala Soeratin U-13 dan U-15 tahun 2025. Ajang ini resmi dimulai di Stadion Wiradadaha, Kecamatan Cihideung, Kamis pagi (1/5/2025).
Turnamen tersebut diikuti oleh 22 tim kelompok usia U-13 dan 13 tim dari kategori U-15, yang merupakan perwakilan dari sejumlah Sekolah Sepakbola (SSB) yang bernaung di bawah Askot PSSI Tasikmalaya.
Ketua Askot PSSI Kota Tasikmalaya, H. Wahid, secara simbolis membuka kompetisi dengan melakukan tendangan pertama, didampingi perwakilan Disporabudpar Kota Tasikmalaya, Deni Ground, dan perwakilan KONI Kota Tasikmalaya.
Dalam keterangannya, H. Wahid menyebutkan bahwa meskipun pertandingan sudah dimulai sejak 20 April, seremoni pembukaan baru dapat dilangsungkan pada 1 Mei.
"Ajang ini bukan hanya kompetisi biasa, tapi juga bagian dari pembinaan jangka panjang untuk mempersiapkan talenta lokal ke tingkat regional dan nasional," ungkapnya.
Wahid menambahkan, juara satu dan dua dari kelompok usia U-13 akan melaju ke Piala Soeratin tingkat Provinsi Jawa Barat, membawa nama Kota Tasikmalaya di level yang lebih tinggi. Namun, untuk kategori U-15, format tahun ini berbeda akibat perubahan regulasi dari PSSI pusat.
"Karena tidak ada lagi Piala Soeratin U-15 di tingkat provinsi tahun ini, maka peserta U-15 akan mengikuti kompetisi antar klub tingkat Jabar yang disesuaikan dengan sistem baru," ujarnya.
Meski begitu, antusiasme tetap tinggi. Wahid mencatat ada sekitar 800 pemain muda yang terlibat. Hal ini menjadi indikasi bahwa minat terhadap sepak bola usia dini di Tasikmalaya cukup kuat.
Namun, ia mengakui masih ada klub yang belum dapat ikut serta karena belum resmi terdaftar sebagai anggota Askot. Saat ini tercatat ada 21 klub yang sah bernaung di bawah Askot, meningkat dari sebelumnya 18 klub.
"Kami terus membuka ruang bagi klub-klub baru untuk bergabung, tentunya melalui proses verifikasi dan pendaftaran resmi. Ini penting untuk membangun sistem yang sehat dan profesional," jelas Wahid.
Sebagai bagian dari agenda organisasi, dalam waktu dekat Askot PSSI Tasikmalaya juga akan menggelar Kongres Biasa di Kabupaten Pangandaran. Kongres ini akan menjadi momen penting untuk menata keanggotaan klub.
"Beberapa agenda penting akan dibahas, termasuk pencabutan dua klub yang tidak aktif dalam dua tahun terakhir dan penambahan satu klub baru yang telah memenuhi semua persyaratan," pungkasnya.
Editor : Asep Juhariyono