Pengurus KONI Kota Tasikmalaya Periode 2025-2029 Resmi Dilantik: Tak Boleh Ada Kubu-kubuan 

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Tasikmalaya periode 2025-2029 resmi memiliki nakoda baru.

Ketua Umum Koni Provinsi Jawa Barat, Prof. Dr. Muhammad Budiana, melantik jajaran pengurus yang diketuai oleh Anton Suherlan di Ballroom Hotel Santika, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya, Senin (28/4/2025) siang.

Baca Juga

Tim Voli Putri Kota Tasikmalaya Cetak Sejarah, Lolos ke Porprov Jabar 2026

Adapun, pada kepengerusan KONI periode 2025-2029 berjumlah 43 orang, jauh berbeda pada kepengurusan sebelumnya yang hanya diisi oleh 17 orang.

Pasca-sejumlah pengurus dilantik, Ketua KONI Kota Tasikmalaya, Anton Suherlan menegaskan, bahwa sudah tidak boleh ada kubu-kubuan ditubuh pengurus KONI periode 2025-2029, demi kemajuan olahraga di Kota Tasikmalaya.

Terlebih, dikatakan Anton, dalam waktu dekat ini, para pengurus yang baru dilantik sudah disuguhkan dengan agenda penting yakni, pelaksanaan ajang BK Porprov 2025.

Baca Juga

Sabet Juara Umum, Tim Taekwondo Kabupaten Tasik Unjuk Gigi di Ajang KONI Kota Tasikmalaya

"Apalagi hari ini baru dilantik sudah disuguhkan BK, tapi yah kita sekuat mungkin, karena kita punya target 10 besar ya kita impian itu setinggi. Memang hari ini dari 23, mudah-mudahan lebih baik dari sekarang," ujarnya.

Disinggung terkait jajaran yang gemuk, Anton memastikan, tidak terganggu urusan anggaran untuk pengurus. "Jadi cabor tidak menjadi korban dengan gemuknya pengurus," ujarnya.

Karena, menurut Anton, dengan gemuknya pengurus diharapkan anggaran yang bisa diserap lebih besar, baik itu untuk cabor, untuk prestasinya, pimpinannya, serta untuk urusan organisasinya.

Baca Juga

2 Pengurus KONI Kota Tasikmalaya Periode 2025-2029 Mundur Sebelum Dilantik, Ini Alasannya!

"Karena urusan organisasinya yang sehat nanti juga akan mengeluarkan dan memunculkan altet-altet yang berprestasi. Kita awali dengan organisasi yang sehat," ungkapnya.

Meski banyaknya pengurus ditubuh KONI saat ini, diterangkan Anton, pihaknya juga akan menerapkan sistem kinerja yang ketat.
"Kita akan lihat jangan sampai banyak pengurus malah bingung kerjanya.
Nah nanti ada tiga bulan siapa memang yang tidak pernah memiliki kontribusi, nanti kita akan evaluasi, karena ini kita memakai anggaran pemerintah," bebernya.

Terkait penyantun sendiri, Anton menyebut, ada sebanyak 17 penyantun yang memang siap memberikan masukan dan dukungan untuk kemajuan KONI Kota Tasikmalaya.

Baca Juga

Viman Minta KONI Kota Tasikmalaya Harus Mampu jadi Organisasi Sehat, Produktif dan Profesional

"Nah tadi kan ada dewan penyantun Alhamdulillah kemarin sebelum pelantikan, kita komunikasi dengan dewan penyantun bukan butuh materi, tapi masukan saran. Nantinya ketika dewan penyantun punya dana lebih di perusahaan ada CSR yang siap support ke kita," paparnya.

"Tapi kitanya harus memberikan kepercayaan, jangan sampai anggaran yang sudah di support dewan penyantun nantinya malah disia-siakan, jadi kita harus manfaatkan untuk atlet. Kita sebagai pelaporan tanggungjawab ya kita  memberikan prestasi," tambahnya.

Anton pun mengajak, kepada seluruh pengurus cabor agar berdialog bersama ketika ada keluhan dan masalah terhadap tempat latihan. "Hayu datang, dan kita lebih mendengarkan curhatan dan kita eksekusi dan tidak terus mengandalkan fasilitas pemerintah," pungkasnya.

Baca Juga

Dinyatakan Tidak Sah dan Dibatalkan, Pemilihan Ketua KONI Kota Tasikmalaya lewat Musorkotlub

Sementara itu, kemeriahan acara pelantikan turut dihadiri, Wali Kota Tasikmalaya Viman Alfarizi Ramadhan, Ketua DPRD, Sekertaris Komisi 4 DPRD, unsur Forkopimda, Kadisporabudpar Kota Tasikmalaya, mantan Wali Kota Tasikmalaya Budi Budiman, mantan Wakil Wali Kota Tasikmalaya Dede Sudrajat, para pengurus cabor dan tamu undangan lainnya.

Editor : Asep Juhariyono