get app
inews
Aa Text
Read Next : Budaya Domba Tangkas di Desa Cibeureum Kota Banjar Mampu Tingkatkan Ekonomi Peternak dan UMKM

Harga Ayam BR di Tingkat Peternak di Ciamis Terjun Bebas, hanya Rp11.000-Rp12.000/Kg

Minggu, 20 April 2025 | 21:48 WIB
header img
Pasca Idulfitri harga ayam ras pedaging jenis broiler (BR) di tingkat peternak di Ciamis anjlok drastis hanya di kisaran Rp11.000 - Rp12.000/kg. Foto: Istimewa

CIAMIS, CiamisRaya.iNews.id - Ternyata tidak hanya harga daging ayam potong saja yang anjlok drastis pasca Idul Fitri ini. Harga ayam ras pedaging jenis broiler (BR) di tingkat peternak di Ciamis juga terjun bebas.

Harga daging ayam potong di tingkat eceran hari'-hari menjelang Lebaran lalu sempat menembus angka Rp 42.000 - 45.000/kg, namun pasca lebaran turun drastis hanya Rp 34.000/kg.

Sementara harga ayam BR  hidup (livebird) di tingkat peternak di Ciamis juga terjun bebas, jauh di bawah break even point (BEP)(biaya modal produksi).

Dalam seminggu ini harga ayam BR di kandang hanya kisaran Rp 11.000 - Rp 12.000/kg.

"Padahal biaya pokok produksi  (BEP) ayam BR di tingkat peternak mandiri di kisaran Rp 19.000- Rp 20.000/kg. Sementara di tingkat peternak integrated antara Rp 16.000- Rp 17.000/kg," ujar H Komar, peternak ayam ras pedaging dari Desa Talagasari Kawali  Ciamis kepada CiamisRaya.iNews.id Minggu (20/4/2025).

Dengan harga ayam hidup (livebird) di di kisaran Rp 11.000-Rp 12.000/kg katanya peternak ayam BR di Ciamis pasca Idul Fitri ini sedang merugi.

Baik peternak rakyat mandiri maupun peternakan intagrated (perusahaan). Anjloknya harga ayam BR di tingkat peternak pasca lebaran tersebut menurut H Komar, karena terjadi over suplay.

Mengingat hari-hari menjelang lebaran lalu, perusahaan yang memilik gudang pendingin (cold storage) jor-jor mengeluarkan karkas ( daging utuh) ayam BR yang sudah beku ke pasar umum. Sehingga penyerapan ayam hidup dari kandang jauh berkurang.

Akhirnya stok ayam hidup yang seharusnya di pasarkan menjelang lebaran, malah tertunda. Tertahan di kandang sampai pasca lebaran, tak terserap pasar.

"Stok ayam BR sekarang memang sedang banjir,  melimpah. Terjadi over produksi. Makanya harganya jatuh," katanya.

Tidak hanya ayam BR, harga ayam pedaging layer jantan (pejantan) di tingkat peternak di Ciamis pasca lebaran ini juga turun anjlok. "Tapi turunnya tidak separah ayam BR," imbuh H Komar yang juga owner Kawali PS (Poultry Shop) tersebut.

Harga ayam pejantan di kandang menjelang Idul Fitri lalu sempat menyentuh angka puncak di kisaran Rp 33.000 - Rp 34.000/kg.

"Namun setelah lebaran harga penjantan mengalami penurunan tiap hari. Sudah seminggu ini harga penjantan di kisaran Rp 29.000/kg," jelasnya.

Dengan tingkat harga Rp 29.000/kg tersebut ungkap H Komar, peternak ayam ras pedaging layer jantan di Ciamis masih bernasib baik. Mengingat BEP ayam penjantan masih di kisaran Rp 28.000 - Rp 29.000/kg.
"Posisinya saat ini masih imbang," ujar H Komar.

Sementara sekretaris Perkumpulan Peternak Ayam Priangan ( P2AP), H Kuswara Suwarman menyebutkan anjloknya harga ayam BR di tingkat peternak di Ciamis maupun Banjar dan Tasikmalaya pasca lebaran ini karena tidak imbangnya suplai dan demand.

"Suplai berlebihan, sementara permintaan tersebut. Stok melimpah, sehingga harga jatuh," ujar H Kuswara.

Dari informasi pasar (Pinsar) menurut H Kuswara, realisasi harga ayam BR ditingkat peternak di Ciamis, Banjar dan Tasikmalaya telah terjadi penurunan harga ayam BR hidup (livebird) pasca Idul Fitri.

Hari Sabtu (5/4/2025) harga ayam BR di kandang di kisaran masih  di kisaran Rp 16.000- Rp 17.500/kg hidup.

Tapi pada hari Kamis (10/4/2025) sudah turun jadi Rp 12.000- Rp 14.500/kg. Sampai Sabtu (12/4/2025) masih Rp 12.000- Rp 14.500/kg. Dan dalam seminggu ini bertahan diangka Rp 11.000- Rp 12.000 / kg. Jauh di bawah BEP (HPP).
 

Editor : Asep Juhariyono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut