Safari Dakwah Khatamun Nabiyyin: Cahaya Ramadhan yang Menyinari Pelosok Negeri

JAKARTA, iNewsTasikmalaya.id – Bulan suci Ramadhan 1446 H menjadi momentum istimewa bagi Pesantren Tinggi Khatamun Nabiyyin Jakarta dalam menebar kebaikan dan memperkuat syiar Islam. Melalui program unggulannya, Safari Dakwah Khatamun Nabiyyin, pesantren ini kembali hadir membawa pencerahan ke berbagai pelosok negeri. 

Dengan semangat pengabdian, puluhan mahasantri pilihan diterjunkan sebagai da’i dan da’iyah muda ke berbagai daerah, termasuk Parepare, Sidrap, Wajo, Lampung, Gowa, Tosora, Mamasa, dan Jakarta. Mereka tidak hanya menyampaikan ilmu agama, tetapi juga membangun fondasi dakwah yang berkelanjutan.  

Menurut Ustaz AlQuds, salah satu koordinator lapangan, program ini tidak hanya berjalan selama bulan Ramadhan, tetapi berlangsung hingga tiga bulan penuh, menegaskan komitmen pesantren dalam membangun infrastruktur dakwah yang kokoh. 

Salah satu titik utama Safari Dakwah kali ini adalah Desa Belabori, Kecamatan Parang Loe, Kabupaten Gowa. Kehadiran para da’i dan da’iyah di desa ini membawa nuansa Ramadan yang lebih bermakna. 

Setiap pagi, setelah salat Subuh, warga mengikuti kajian fikih dan akhlak, sementara malam mereka diisi dengan tadarus Al-Qur’an yang mempererat kebersamaan. Anak-anak desa mendapat bimbingan tajwid dan bacaan Al-Qur’an setiap sore, dilanjutkan dengan kegiatan gotong royong di kebun untuk meningkatkan hasil panen. 

"Kegiatan ini menggambarkan semangat kebersamaan dan keberkahan Ramadan yang melingkupi desa," ujar salah satu da’i yang bertugas. 

Puncak kegiatan di Desa Belabori adalah Pesantren Ramadhan yang digelar pada 23-26 Maret. Program ini diisi dengan kajian interaktif, diskusi akhlak, serta praktik mengaji, yang disambut dengan antusiasme tinggi oleh remaja setempat.  

Safari Dakwah Khatamun Nabiyyin bukan hanya program tahunan, tetapi juga perjalanan spiritual yang penuh perjuangan dan pembelajaran. Para da’i dan da’iyah tak sekadar menyampaikan dakwah, tetapi juga memahami kondisi sosial masyarakat yang mereka kunjungi.  

"Kami melihat langsung bagaimana Islam tumbuh dengan berbagai tantangannya di daerah-daerah. Ini menjadi pengalaman berharga bagi kami," ujar Ustaz AlQuds.  

Sementara itu, Ustaz Akhyar, koordinator lapangan lainnya, menegaskan bahwa program ini adalah wujud nyata komitmen Pesantren Khatamun Nabiyyin dalam menyebarkan Islam sebagai Rahmatan Lil 'Alamin. Harapannya, masyarakat yang telah mendapatkan bimbingan bisa menjadi agen perubahan, meneruskan syiar Islam di lingkungan masing-masing.  

"Semoga Allah SWT meridai setiap langkah ini, dan semangat dakwah penuh cinta terus menggema hingga pelosok Nusantara," tutup Ustaz Akhyar. 

Dengan semangat kebersamaan dan pengabdian, Safari Dakwah Khatamun Nabiyyin membuktikan bahwa dakwah tidak hanya menjadi sarana penyebaran ilmu, tetapi juga membangun solidaritas dan memperkuat keimanan umat Islam di berbagai pelosok negeri.

Editor : Asep Juhariyono