Lembaga Agama dan Tokoh Ulama Tasikmalaya Imbau Masyarakat Jaga Kondusivitas Pasca Putusan MK

TASIKMALAYA,- iNewsTasikmalaya.id - Pasca putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mendiskualifikasi Ade Sugianto, sejumlah lembaga keagamaan di Kabupaten Tasikmalaya, ramai ramai menyampaikan imbauan.
Selain melalui pesan berantai berupa vidio pendek mereka juga menyampaikan melalui surat terbuka menghimbau agar masyarakat menghormati keputusan MK dan menjaga kondusifitas serta tidak terprovokasi isu yang dapat membuat gaduh.
"Masyarakat agar tetap tenang menjaga kondusifitas, jangan sampai terprovokasi atau memprovokasi," kata Ketua GP Anshor Kabupaten Tasikmalaya, Fahmi Siddiq pada media Selasa (25/2/2025).
Sementara Ketua PC NU Kabupaten Tasikmalaya, KH Atam Rustam menyerukan masyarakat muslim Tasikmalaya agar memperkokoh keimanan dengan hadirnya putusan Mahkamah Konstitusi.
"Persatuan dan kesatuan harus tetap dijaga agar tetap damai.Mari kita sikapi keputusan MK ini dengan memperkokoh keimanan kepada Alloh Ta’ala," katanya.
Hal senada juga disampaikan tokoh ulama muda Kabupaten Tasikmalaya. Mereka meminta semua pihak mensukseskan Pemungutan Suara Ulang (PSU) demi menghasilkan pemimpin yang amanah.
"Sebagai warga negara yang taat hukum, kita wajib menghormati dan menghargai proses konstitusi. Semua pihak supaya menahan diri dan menjaga kondusifitas,"tandasnya.
Editor : Asep Juhariyono