Galunggung Downhill 2025 Tasikmalaya, Ajang Adu Cepat Para Downhiller dan Pencarian Bibit Atlet Muda

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Ajang balap sepeda gunung Galunggung Downhill 2025 sukses digelar di kawasan wisata Gunung Galunggung, Tasikmalaya. Kompetisi yang berlangsung selama dua hari, Sabtu (22/2/2025) hingga Minggu (23/2/2025), ini diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai daerah di Indonesia.
Menurut panitia penyelenggara, Fahmi, total ada lebih dari 150 pembalap yang ambil bagian dalam event ini. "Pesertanya datang dari berbagai daerah, mulai dari Tasikmalaya, Bandung, Yogyakarta, Jawa Timur, hingga yang paling jauh dari Nusa Tenggara Timur (NTT),” ungkapnya pada Minggu (23/2/2025).
Galunggung Downhill 2025 bukan sekadar ajang adu kecepatan, tetapi juga menjadi wadah untuk menjaring bakat-bakat muda di dunia balap sepeda.
Kategori Youth menjadi sorotan utama dalam event ini, dengan peserta berusia mulai dari di bawah 8 tahun hingga 16 tahun.
"Kami ingin memunculkan atlet-atlet downhill muda berbakat, terutama dari Tasikmalaya dan daerah lainnya. Event ini sekaligus menjadi langkah awal mereka untuk mengasah kemampuan," ujar Fahmi.
Selain kategori Youth, perlombaan ini juga menghadirkan berbagai kelas lainnya, seperti Junior, Men Open, Women Open, Master A-D, Master Expert, serta Adventure untuk peserta non-pembalap.
Keseruan ajang ini turut dirasakan oleh para orang tua yang hadir mendukung anak-anak mereka. Salah satunya adalah Tantan (42), yang mendampingi putranya, M Dilan Sandria (14), yang berkompetisi di kelas Youth.
"Ini pertama kalinya anak saya ikut balapan downhill. Sebagai orang tua, tentu saya sangat mendukungnya," kata Tantan.
Ia mengungkapkan bahwa minat putranya pada balap sepeda baru muncul beberapa waktu lalu, dengan persiapan kurang lebih satu bulan sebelum mengikuti kompetisi ini.
"Mungkin karena melihat saya suka balapan, akhirnya tertarik juga," tambahnya sambil tersenyum.
Menariknya, Tantan sendiri bukanlah orang asing di dunia balap sepeda. Ia merupakan atlet downhill asal Tasikmalaya yang pernah berlaga di berbagai ajang bergengsi, seperti Gravity Enduro 2022, Enduro Indonesia Series 2023, dan Downhill Java Series 2023.
Dengan suksesnya Galunggung Downhill 2025, diharapkan semakin banyak anak muda yang terinspirasi dan tertarik mengembangkan bakat mereka di dunia balap sepeda.
Event Galunggung Downhill 2025 ini pun membuktikan bahwa Tasikmalaya memiliki potensi besar dalam mencetak atlet downhill berbakat di masa depan.
Editor : Asep Juhariyono