get app
inews
Aa Text
Read Next : Ratusan Siswa SMP Negeri 15 Kota Tasikmalaya Berhamburan Keluar saat Diguncang Gempa, Ternyata......

Upaya MGMP Lestarikan Seni dan Budaya Sunda kepada Siswa lewat Acara Bertajuk "MENCENGES"

Jum'at, 21 Februari 2025 | 11:23 WIB
header img
Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Sunda, menggelar acara bertajuk 'MENCENGES' di Aula Universitas Perjuangan (Unper) Tasikmalaya, pada Kamis-Jumat (20-21/12/2025). Foto: istimewa

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Sunda, menggelar acara bertajuk 'MENCENGES' di Aula Universitas Perjuangan (Unper) Tasikmalaya, pada Kamis-Jumat (20-21/12/2025).

Acara yang diikuti oleh siswa siswi SMA, SMK dan MA se-Priangam Timur itu dalam rangka memperingati Hari Bahasa Ibu.

Berbagai lomba seperti, Maca Sajak Sunda, Kawih Sunda, Biantara, Ngadongeng, dan Aksara Sunda itu memeriahkan acara 'MENCENGES' yang baru pertama kali digelar tersebut.

Selain lomba, acara ini juga diisi dengan seminar 'Apresiasi Sastra Sunda' yang menghadirkan Prof. Dr. Retty Isnendes, S.Pd., M.Hum. sebagai nara sumber.

Sementara itu, para peserta Pasanggiri terlihat sangat antusias mengikuti berbagai perlombaan yang digelar pihak paniti.

Ketua Pelamsan, Resa Ranga Resmana mengatakan, acara tersebut sengaja digelar bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan apresiasi siswa terhadap bahasa dan sastra Sunda.

"Kami berharap acar ini dapat menjadi ajang yang berguna bagi siswa dan dapar melestarikan budaya bahasa Sunda," kata Resa.

Sementara itu, perwakilan salah satu juri Kawih Sunda, Andri Candiaman mengungkapkan, bahwa kualitas penampilan siwa sangat beragam. Yang mana, mereka menunjukkan kemampuan yang baik dalam bidang lomba Kawih Sunda.

Perwakilan Salah Satu Juri Kawih Sunda, Andri Candiaman, S.Sn mengatakan bahwa kualitas penampilan siswa sangat beragam, mereka menunjukkan kemampuan yang baik dalam bidang lomba Kawih Sunda.

"Kami sanngar senang dengan antusiasme peserta dan kualitas penampilan mereka," ujar Andri.

Dengan adanya acara tersebut, Andri berharap, semangat generasi muda dalam melestarikan bahasa dan sastra Sunda semakin meningkat serta mampu menjadikanya sebagai bagian dari identitas budaya yang tetap lestari di tengah arus modernisasi.

"Kami berharap acara ini dapat menjadi ajang yang berguna bagi siswa dan dapat melestarikan seni dan budaya Sunda, khususnya dalam Kawih-Kawih Sunda yang kian tergerus zaman," tandasnya.
 

Editor : Asep Juhariyono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut