get app
inews
Aa Text
Read Next : Potret Marini Soerjosoemono, Artis Keturunan Belanda yang Masih Terlihat Cantik Diusia Senja

Komeng bersama Diky Chandra diskusi bersama sineas lokal bahas potensi Kota Tasikmalaya

Kamis, 26 Desember 2024 | 20:37 WIB
header img
Komeng dan Diky Chandra Bahas Sinematografi, Dorong Promosi Potensi Tasikmalaya Lewat Film. Foto: Istimewa

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Anggota DPD RI, Alfiansyah Bustomi, yang lebih dikenal sebagai Komeng, kembali mengunjungi Kota Tasikmalaya pada Kamis (26/12/2024). 

Dalam kunjungannya kali ini, ia didampingi Wakil Wali Kota Tasikmalaya terpilih, Diky Chandra, untuk berdiskusi dengan para pegiat sinematografi di Restoran Papa Burjo, Jalan Djuanda.  

Diskusi ini membahas pengembangan potensi lokal melalui dunia perfilman sebagai salah satu medium promosi Kota Tasikmalaya ke tingkat nasional dan internasional.

Komeng menyoroti pentingnya menggali dan memanfaatkan potensi unggulan Kota Tasikmalaya, mulai dari pariwisata hingga seni budaya, sebagai bahan utama dalam karya sinematografi.  

"Kalau mau mempromosikan Tasikmalaya, harus tahu apa yang ingin dijual. Potensinya banyak, mulai dari pariwisata, seni, hingga budaya yang kaya,” kata Komeng. 

Ia juga menambahkan bahwa sinematografi dapat menjadi alat yang efektif untuk mengenalkan Tasikmalaya secara luas. Sebagai contoh, banyak program televisi dan komedi populer yang sukses karena akar budaya Jawa Barat.  

Wakil Wali Kota Tasikmalaya terpilih, Diky Chandra, memberikan dukungan penuh terhadap inisiatif ini. 

Ia mengungkapkan bahwa diskusi tersebut merupakan langkah awal untuk membangun kolaborasi antara seniman lokal dan pihak-pihak terkait. 

"Pak Komeng bersama para sineas lokal sedang berupaya memanfaatkan perfilman sebagai sarana promosi potensi Tasikmalaya, seperti UMKM, wisata, dan budaya. Ini langkah besar untuk mengenalkan kota kita," ujar Diky.  

Menariknya, Diky juga terlibat langsung dalam proyek film bertajuk Mengukir Asa, yang diproduksi oleh sineas lokal.  

Produser Mengukir Asa, Asep Roni, menjelaskan bahwa film ini mengangkat kisah romantika kehidupan SMA yang sarat akan nilai-nilai persahabatan, keluarga, dan pengembangan karakter. 

Film ini juga diharapkan mampu memperkenalkan keindahan dan kekayaan Tasikmalaya.  

“Kami ingin memadukan elemen pariwisata, UMKM, seni, dan budaya ke dalam film ini. Syutingnya akan dilakukan di lokasi-lokasi ikonik seperti Kawalu dan Galunggung dengan seluruh talent berasal dari Tasikmalaya,” jelas Asep.  

Sutradara Angga Zidan dari komunitas Hanjes Film menambahkan, bahwa film ini bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga media promosi untuk berbagai potensi Tasikmalaya.  

"Kami sebelumnya sudah menembus pasar Malaysia dan Brunei. Semoga dengan dukungan Pemkot Tasikmalaya, film ini bisa sukses di bioskop nasional dan internasional," ungkap Angga.  

Dengan sinergi antara seniman lokal, pemerintah, dan pelaku industri kreatif, diskusi ini menjadi langkah nyata untuk mendorong Tasikmalaya menjadi pusat perhatian di dunia perfilman.  

 

Editor : Asep Juhariyono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut