X-Pilot Indonesia Tasikmalaya Rayakan Hari Jadi ke-7 Bersama Kaum Difabel

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – X-Pilot Indonesia Kota Tasikmalaya merayakan hari jadinya yang ke-7 dengan melibatkan kaum difabel dalam berbagai kegiatan sosial pada Minggu (27/10/2024) pagi.

Acara yang berlangsung di Kampung Cigede, Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya ini menyuguhkan berbagai kegiatan, seperti donor darah, pertunjukan seni dan budaya dari anak berkebutuhan khusus (ABK) dari sekolah luar biasa (SLB) se-Kota dan Kabupaten Tasikmalaya, serta pemberian santunan untuk anak yatim dan lansia.

Ketua Panitia, Erik Nurbani, menjelaskan bahwa X-Pilot Indonesia, yang terdiri dari pengemudi ojek dan mobil online, rutin melibatkan kaum difabel dalam perayaan ulang tahunnya setiap tahun. Sejak perayaan tahun pertama, X-Pilot Indonesia berkomitmen untuk mendukung dan merangkul kaum difabel.

"Setiap perayaan hari jadi, kami selalu melibatkan dan mendukung kaum difabel di Kota dan Kabupaten Tasikmalaya," ujar Erik di lokasi acara.

Erik menambahkan, tujuan utama dari kegiatan ini adalah memberikan ruang bagi anak-anak difabel untuk mengekspresikan kreativitas dan bakat mereka.

"Kami ingin memberikan ruang yang lebih bagi mereka karena kaum difabel sering kali kurang diperhatikan. Kami ingin berbeda dengan berfokus pada kelompok yang masih jarang diprioritaskan," jelasnya.

Dalam perayaan ini, X-Pilot Indonesia juga memberikan santunan kepada 50 orang yang terdiri dari anak yatim, lansia, dan warga difabel di Kecamatan Bungursari.

"Untuk santunan ini, ada 50 penerima yang seluruhnya didanai dari kontribusi internal anggota kami tanpa bantuan donatur eksternal," kata Erik.

Di usia ke-7 tahun, Erik berharap agar seluruh anggota X-Pilot Indonesia terus diberi kesehatan dan semangat untuk membawa manfaat bagi masyarakat.

"Semoga di usia yang ke-7 ini, kami diberikan kekuatan untuk terus mendukung kaum difabel, dan ke depannya, kami berharap ada dukungan dari berbagai pihak agar semakin banyak elemen masyarakat yang turut merangkul kaum difabel," tutupnya.

Editor : Asep Juhariyono