get app
inews
Aa Read Next : Ribuan Pecinta Vespa Siap Ramaikan Festival Scooter di Taman Wisata Karang Resik Tasikmalaya

Primajasa Peduli Pendidikan, 500 Pelajar Terima Beasiswa

Minggu, 20 Oktober 2024 | 17:03 WIB
header img
Primajasa Peduli Pendidikan, 500 Pelajar Terima Beasiswa. Foto: iNewsTasikmalaya.id/Kristian

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Sebanyak 500 pelajar dari tingkat SD, SMP, SMA, hingga perguruan tinggi menerima beasiswa dari Primajasa Foundation pada Minggu (20/10/2024).

 Beasiswa tersebut merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) Primajasa Peduli Pendidikan, dengan total dana bantuan mencapai Rp 1,5 miliar.

Penyerahan beasiswa dilakukan langsung oleh Direktur Utama Primajasa Foundation, H. Amir Mahpud, di Graha Plaza Asia Tasikmalaya. 

"Sebanyak 500 pelajar dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari SD, SMP, SMA, hingga mahasiswa, mendapatkan beasiswa dari Primajasa Foundation," ujar Corporate Communications Primajasa Foundation, Usman Kusmana.

Presiden Primajasa Foundation, Viman Alfarizi Ramadan, menjelaskan bahwa program Primajasa Peduli Pendidikan telah berjalan sejak tahun 2004. 

Program ini merupakan wujud nyata kepedulian CSR Primajasa terhadap masyarakat Priangan Timur, khususnya bagi anak-anak berprestasi.

"Beasiswa berprestasi ini kami berikan rutin setiap tahun sejak 2004. Ini adalah bentuk kontribusi Primajasa untuk mendukung pendidikan di wilayah Priangan Timur," jelas Viman.

Ia berharap, program ini dapat memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia, terutama di Priangan Timur. 

Selain itu, program ini juga diharapkan dapat mendukung pengembangan sumber daya manusia (SDM) menuju pencapaian Indonesia Emas 2045.

"Kami juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan berbagai pihak terkait untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia," tambahnya.

Viman menegaskan, untuk mencapai visi Tasik Emas 2045, diperlukan sinergi yang kuat antara pemerintah, sektor swasta, dan seluruh pemangku kepentingan. 

"Pemerintah tidak dapat bekerja sendiri, harus ada keterlibatan dari berbagai pihak, termasuk swasta dan stakeholder lainnya," tutupnya.

 

Editor : Asep Juhariyono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut