Rayakan HUT ke-33, SMAN 5 Tasikmalaya Tampilkan Kearifan Lokal dan Beragam Acara Meriah

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – SMA Negeri 5 Kota Tasikmalaya (Campus 5) merayakan hari jadinya yang ke-33 dengan menggelar berbagai acara bernuansa kearifan lokal, Rabu (16/10/2024). 

Perayaan berlangsung selama dua hari berturut-turut dengan tema "Bliss That Comes From The Five," di mana acara puncak akan digelar hingga Kamis (17/10/2024).

Baca Juga

Ribuan Peserta Ramaikan Gerak Jalan Sehat HUT Ke-33 SMAN 5 Tasikmalaya

Perayaan diawali dengan penyambutan adat yang menampilkan budaya lokal Tasikmalaya, diikuti oleh pemotongan tumpeng dan pelepasan balon ke udara oleh Kepala Sekolah, H. Dede Iryanto, S.Pd., M.Pd., yang disaksikan langsung oleh para siswa, guru, serta tamu undangan. 

Acara ini mencerminkan upaya sekolah dalam melestarikan budaya lokal dan menciptakan lingkungan sekolah yang ramah serta berkarakter.

Ketua Panitia HUT ke-33 SMAN 5 Kota Tasikmalaya, Devinnala Kemisya Goniyyuu, menjelaskan, bahwa acara hari pertama dipenuhi dengan kegiatan-kegiatan yang mempererat kebersamaan dan menumbuhkan nilai sosial. 

Baca Juga

412 Siswa SMAN 5 Kota Tasikmalaya Ikuti Campus 5 Scouting Camp 2024: Bentuk Karakter Mandiri

"Kami menggelar tabligh akbar, bakti sosial dengan membagikan 100 paket kepada siswa dan warga sekitar, serta berbagai pertunjukan seperti hadroh dan band dari The Fifth, band kebanggaan SMAN 5," ujarnya.

Pada hari kedua, kemeriahan akan berlanjut dengan kegiatan jalan santai, pembagian doorprize, dan berbagai penampilan dari guru dan siswa, termasuk flashmob serta penampilan ekstrakurikuler CEC (Campus English Club). 

Devinnala juga menyebutkan akan ada pengumuman pemenang lomba-lomba seperti lomba band dan solo vocal yang diadakan sebelumnya.

Plt. Kepala Sekolah, H. Dede Iryanto, menyampaikan rasa syukurnya atas perjalanan sekolah yang kini telah berusia 33 tahun. 

Ia menekankan pentingnya menjadikan perayaan ini sebagai momentum untuk memajukan SMA Negeri 5 sebagai sekolah yang berkarakter kuat. 

"Kita ingin mengembangkan sekolah yang tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga ramah siswa, sesuai dengan visi Sekolah yang Dicita-citakan (SYKCC)."

Dede menambahkan bahwa meskipun hari jadi SMA Negeri 5 sebenarnya jatuh pada bulan Juli, perayaan baru bisa digelar pada bulan Oktober karena berbagai faktor seperti anggaran dan persiapan.

"Walaupun waktunya berbeda, semoga tidak mengurangi makna dari perayaan ini. Kami berharap SMA Negeri 5 terus berkembang menjadi sekolah terbaik, berkarakter, dan tetap menyenangkan bagi siswa-siswinya," tuturnya.

Dengan perayaan yang meriah dan nuansa budaya lokal yang kental, HUT ke-33 SMA Negeri 5 diharapkan mampu memperkuat semangat kebersamaan dan membangun karakter positif di kalangan siswa.

Editor : Asep Juhariyono