TASIKMALAYA, iNews.id – Menara Masjid Baitulrahman Kabupaten Tasikmalaya tiba-tiba roboh padahal tidak ada angin kencang atau pun hujan sebelum dan pada saat kejadian, Senin (28/2/2022).
Material bangunan menara menimpa beberapa lapak pedagang yang biasa berjualan di sekitar lokasi kejadian.
Ketua FK Tagana Kabupaten Tasikmalaya Jembar Adisetya mengatakan, kejadian robohnya menara terjadi sekira pukul 15.15 WIB. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam musibah robohnya menara masjid tersebut.
"Kejadiannya tadi sore sekitar pukul 3, menara tiba-tiba saja roboh," ujar Jembar, Senin (28/2/2022).
Dikatakan dia, musibah robohnya menara masjid terjadi secara tiba-tiba. Para pedagang yang berada di sekitar area menara masjid sempat berlari menyelamatkan diri. Namun, sejumlah lapak dan gerobak pedagang ada yang tertimpa material metara.
"Alhamdulilah, tidak ada korban jiwa. Kita langsung pasang garis pembatas agar tidak ada warga yang mendekat," kata dia.
Menurut Jembar, pihaknya belum mengetahui pasti penyebab robohnya menara tersebut. Karena saat kejadian tidak ada angin maupun hujan, dan cuaca di sekitar Singaparna dalam kondisi cerah.
“Kita belum dapat memastikan penyebabnya, kita masih lakukan assessment,” ucapnya.
Salah satu pedagang, Sulaeman (45) mengatakan, kejadian robohnya menara Masjid Baitulrahman itu sangat cepat. Jelang memasuki waktu shalat Ashar, terdengar suara material yang berjatuhan dari atas menara.
“Pas saya lihat ke atas ada material yang berjatuhan. Saya langsung teriak agar pedangang yang lain menyelamatkan diri,” ujar Sulaeman.
“Alhamdulilah tidak ada korban jiwa. Hanya para pedagang yang tertimpa material alami kerugian materi saja,” pungkasnya.
Editor : Asep Juhariyono