Gegara Bendungan Irigasi Jebol, Petani di Desa Cikalong Tasikmalaya Terancam Gagal Panen

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Jebolnya Bendungan Tarikolot di Kampung Nini Blok Sukatani, Desa Cikalong, Kecamatan Sodonghilir, berdampak signifikan pada sektor pertanian dan perikanan. 

Selama beberapa hari terakhir, wilayah tersebut diguyur hujan deras yang menyebabkan peningkatan debit air sungai, sehingga bendungan dan saluran irigasi jebol. 

Kepala Desa Cikalong, Tatang Sontana, mengatakan jebolnya Bendungan Tarikolot mengancam petani dengan gagal panen dan menyebabkan banyak ikan mati karena kolam menjadi kering.

"Bendungan sepanjang 30 meter dengan lebar permukaan atas 1 meter dan lebar dasar 8 meter jebol, dari total panjang irigasi 3500 meter," ujar Tatang kepada iNewsTasikmalaya.id, Jumat (12/7/2024).

Tatang menjelaskan, peristiwa ini terjadi akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Cikalong, sehingga debit air meningkat dan mengakibatkan bendungan jebol.

"Faktor penyebabnya adalah tingginya debit air ditambah kondisi fisik bendungan yang sudah tua dan lapuk, sehingga bendungan tersebut jebol," jelasnya.

Akibat peristiwa ini, kerugian material belum dapat dihitung, namun beberapa lahan pesawahan dan kolam ikan warga terdampak.

"Kerugian masih tahap penghitungan. Lahan pesawahan warga yang terdampak sekitar 30 hektar dan kolam ikan sebanyak 20 kolam," pungkasnya.

Editor : Asep Juhariyono