TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Pada H+1 Lebaran Idul Fitri 1445 H, volume kendaraan arus mudik maupun balik mulai meningkat di ruas jalan Taraju-Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya.
Pengendara diimbau berhati-hati karena di sejumlah titik jalan terdapat lubang yang dapat membahayakan pengendara yang melintas, khususnya pengendara kendaraan roda dua.
Terpantau pada Lebaran tahun ini, pemudik lebih banyak memilih menggunakan sepeda motor, guna menghindari kemacetan dan antrian kendaraan.
Namun, pemandangan memprihatinkan tampak terlihat di jalan Taraju-Ciawi, terutama dari mulai pertigaan Sodonghilir menuju Bojonggambir, di mana terdapat sejumlah lubang yang cukup dalam di tengah jalan.
"Kondisi ini dapat membahayakan para pengendara khususnya yang menggunakan sepeda motor," ungkap Agung (25), salah seorang pemudik, Kamis (11/4/2024)
Ditambah lagi, lanjut Agung, pada malam hari kondisi jalan minim penerangan sehingga pengguna jalan harus ekstra waspada saat melintasi jalan alternatif selatan Taraju-Ciawi ini.
"Memasuki jalan Taraju pas di Wilayah Desa Deudeul banyak jalan rusak, diharapkan jalan berlubang di Taraju ini segera diperbaiki untuk mengantisipasi kecelakaan lalu-lintas arus mudik dan balik," kata Agung.
Agung menyebut, ada sebagian jalan rusak yang secara suka rela diperbaiki warga dengan cara menambal jalan yang berlobang.
"Itu kan ditambal dengan matrial batu campur tanah kalau cuaca cerah sih paling berdebu, tapi kalau hujan jalan licin dan berisiko bikin jatuh motor," imbuh Agung.
Editor : Asep Juhariyono