CIAMIS, iNewsTasikmalaya.id - Dalam kecelakaan tragis yang menimpa sembilan warga Ciamis di Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) KM 58, dua di antaranya adalah kakak beradik, Azzfar Wildan (14) dan Yasmin Mufida (11).
Wildan dan Yasmin adalah anak pertama dan kedua dari pasangan suami istri, Yana Saefudin dan Tini Sumartini, yang tinggal dan bekerja di Depok, Bogor. Keduanya sedang mengikuti pendidikan di sekolah tahfiz, tempat para penghafal Alquran.
Menurut Ustaz Didi Rasidi, salah satu kakek korban, Wildan telah menghafal 14 juz Alquran di sekolah tahfiz di Bogor, sementara Yasmin telah menghafal 6 juz Alquran di Depok, di mana ibu mereka juga menjadi guru di sekolah atau rumah tahfidz.
Setiap liburan, terutama saat lebaran, Wildan dan Yasmin biasanya pulang mudik ke rumah nenek mereka di Dusun Situ Larang Landeuh, Rancah.
Namun, dalam perjalanan pulang kali ini, mobil yang mereka tumpangi mengalami kecelakaan maut di Tol Japek KM 58. Mereka bersama 7 korban lainnya asal Ciamis dan Rajadesa menjadi korban dalam kecelakaan tersebut.
"Jenazah Wildan, Yasmin, dan korban lainnya masih disemayamkan di RSUD Karawang, belum bisa dibawa pulang karena masih dalam proses identifikasi," kata Ustaz Didi Rasidi.
Jenazah kakak adik, Wildan dan Yasmin bersama dengan korban lainnya akan diberangkatkan bersamaan dari RSUD Karawang menuju Ciamis dengan pengawalan kepolisian pada Jumat (12/4/2024) ini setelah proses identifikasi selesai.
"Seluruh jenazah akan dibawa ke Ciamis secara bersama-sama besok (Jumat, 12/4/2024) setelah selesai identifikasi," tambahnya.
Dalam suasana duka, keluarga Hj Rumini di Dusun Situ Larang Landeuh Desa Situ Mandala Rancah menggelar tahlilan di rumah duka pada sore hari Idul Fitri, Rabu (10/4/2024).
Editor : Asep Juhariyono