get app
inews
Aa Text
Read Next : Dramatis, Aksi Kejar-kejaran Tim Maung Galunggung dengan Minibus Bawa Miras di Tasikmalaya

Urai Kemacetan di Jalur Gentong Tasikmalaya, Polisi Lakukan One Way

Sabtu, 06 April 2024 | 17:23 WIB
header img
Urai Kemacetan di Jalur Gentong Tasikmalaya, Polisi Lakukan One Way. Foto: iNewsTasikmalaya.id/Kristian

TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Guna mengurai kepadatan kendaraan arus mudik lebaran 2024 di jalur Gentong Kabupaten Tasikmalaya, Polres Tasikmalaya Kota melakukan rekayasa arus lalu lintas dengen memberlakukan sistem satu arah atau one way, Sabtu (6/4/2024). 

One way dilakukan oleh Polres Tasikmalaya Kota setelah berkoordinasi dengan Polres Garut, guna kelancaran arus. Selama proses one way, kendaraan dari arah Tasikmalaya menunu Bandung dihentikan sementara di Simpang 3 Sukamantri, Ciawi. Sedangkan, kendaraan yang datang mulai dari perbatasan Garut-Tasikmalaya ditarik petugas, hingga kemacetan terurai.

Kasat Lantas Polres Tasikmalaya Kota Iptu Dede Iskandar mengatakan, sistem one way ini baru pertama kali dilakukan selama arus mudik lebaram 2024 ini, karena jumlah volume kendaraan yang melintas semakin meningkat jika dibandingkan dengan hari-hari sebelumnya.

"Arus lalu lintas di jalur Gentong Tasikmalaya mengalami peningkatan yang signifikan dibanding hari sebelumnya. Jadi untuk mengurai kemacetan kita coba lakukan one way," kata Iptu Dede Iskandar pada wartawan.

Menurut Iptu Dede, setelah dilakukan one way, arus lalu lintas di jalur Gentong Tasikmalaya kembali normal. "Alhamdulillah bisa kita lihat setelah kita berlakukan one way arus lalin di jalur Gentong kembali normal," ucapnya.

Untuk mengantisipasi kembali terjadinya kepadatan kendaraan, Dede menyebut, pihaknya melakukan penyebaran petugas ke beberapa titik rawan macet dan persimpangan jalan ke perkampungan.

"Untuk arus mudik lebaran ini, tentunya untuk mengantisipasi kemacetan, kami dari Satlantas Polres Tasikmalaya Kota sudah bersiap siaga dan menempatkan seluruh petugas di tiap lokasi yang memang sering terjadii kepadatan kendaraan," tandasnya.

Editor : Asep Juhariyono

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut