Perantau Minang di Ciamis Berbagi Berkah Ramadhan dengan Anak Yatim dan Kaum Dhuafa

CIAMIS, iNewsTasikmalaya.id - Warga perantau Minang yang tinggal di Ciamis, yang tergabung dalam Ikatan Keluarga Minang (IKM) Ciamis, mengisi berkah bulan puasa Ramadhan dengan menggelar berbagi takjil untuk warga tidak mampu dan memberikan santunan kepada anak yatim.

Kegiatan gebyar Ramadhan ini diadakan di Sekretariat IKM Ciamis, Jalan Lingkar Selatan Lingkungan Pereng Kelurahan Benteng, pada Jumat (29/3/2024) sekitar pukul 13.30 WIB. Acara tersebut dihadiri oleh Bupati Ciamis DR H Herdiat Sunarya MM.

Sebanyak 120 anak yatim mendapatkan santunan, dan sebanyak 750 nasi kotak terkumpul dari 20 Rumah Makan Padang yang ada di Ciamis, serta sumbangan dari warga Minang keluarga IKM sendiri, untuk dibagikan kepada kaum duafa dan anak yatim.

Ketua IKM DPD Ciamis, H Safri Chaniago, menyatakan bahwa awalnya target santunan hanya untuk 87 orang anak yatim dari pondok pesantren, panti asuhan, dan warga sekitar Lingkungan Pereng, serta anak yatim dari keluarga besar IKM sendiri. Namun, jumlah anak yatim yang mendapatkan santunan bertambah menjadi 120 orang.

“Hari ini banyak yang datang untuk disantuni. Total ada 120 anak yatim yang mendapatkan santunan. Kami juga tidak menyangka Pak Bupati (Herdiat) juga memberikan santunan secara spontan untuk anak yatim. Alhamdulillah,” ujar Safri Chaniago.

Selain itu, dari 750 bungkus nasi kotak yang terkumpul, sebagian dibagikan dalam acara di Sekretariat IKM, sementara sisanya langsung diantar ke pondok pesantren, panti jompo, dan rumah warga tidak mampu di sekitar Lingkungan Pereng.

Safri menyatakan bahwa di Ciamis saat ini terdapat sekitar 290 orang perantau Minang yang tinggal menetap. Mereka berprofesi sebagai pedagang, PNS, polisi, TNI, dan berbagai profesi lainnya. Kegiatan gebyar Ramadan ini adalah bagian dari upaya memaknai hidup dan memberikan makna lebih dalam pada bulan Ramadan.

Bupati Ciamis DR H Herdiat Sunarya dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan sosial berbagi takjil dan santunan anak yatim yang dilakukan oleh para perantau Minang.

“Dengan kegiatan ini, membuktikan bahwa IKM memiliki keberadaan yang nyata. Saya berdoa semoga bapak dan ibu yang tinggal dan berusaha di Ciamis mendapatkan kesuksesan dan mendapatkan rezeki yang barokah,” ujar Bupati Herdiat.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Herdiat juga memohon pamit dan meminta maaf karena masa jabatannya sebagai Bupati Ciamis akan segera berakhir dalam dua minggu.

Usai menyampaikan sambutannya, Bupati Ciamis bersama Ketua IKM Ciamis, Safri Chaniago, memberikan santunan langsung kepada puluhan anak yatim.

Editor : Asep Juhariyono