24 Rumah di Argasari Tasikmalaya Terendam Banjir, Tembok Rumah Warga Jebol

TASIKMALAYA, iNewsTasimalaya.id – Sebanyak 24 rumah di Kampung Cieunteung Gede, Kelurahan Argasari, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya, terendam banjir dampak hujan deras yang mengguyur pada Minggu (26/3/2023) sore.

Banjir dari luapan sungai di sekitar pemukiman warga tersebut juga mengakibatkan tembok rumah warga jebol. Air dari sungai pun dengan deras masuk ke dalam rumah.

Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Aszhari Kurniawan melalui Kapolsek Cihideung AKP Erustiana mengatakan, hujan deras disertai angin kencang mulai turun sekira pukul 15.00 WIB.

Dampak dari hujan deras tersebut, air sungai yang ada di sekitar pemukiman meluap dan masuk ke rumah-rumah warga. Sedikitnya ada 24 kepala keluarga (KK) yang terdampak banjir.

“Ada salah satu rumah warga yang rusak yaitu tembok bagian belakang jebol sehingga air masuk ke dalam rumah,” kata AKP Erustiana.

Bencana banjir di wilayah Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya tersebut tidak sampai mengakibatkan korban jiwa tapi hanya kerugian materi saja. 24

“Banjir tidak berlangsung lama dan cepat surut. Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka terdampak banjir,” ucapnya.

24 Rumah di Argasari Tasikmalaya Terendam Banjir, Tembok Rumah Warga Jebol. Foto: Istimewa

Sementara itu, Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya Ucu Anwar mengatakan, hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur wilayah Kota Tasikmalaya juga mengakibatkan pohon tumbang di beberapa titik.

Bahkan sebuah rumah ambruk diperumahan Baetul Marhamah 3 Lewo Babakan, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, terdampak hujan deras disertai angin kencang.

“Setelah menerima laporan adanya kejadian pohon tumbang, kami langsung turun ke lokasi untuk melakukan penanganan,” ujar Ucu.

Berdasarkan laporan BPBD Kota Tasikmalaya, pohon tumbang akibat angin kencang terjadi di Jalan Letnan Harun, Kecamatan Indihiang, Situ Gede, Purbaratu, dan lainnya.

“Alhamdulillah sudah tertangani. Tidak ada korban dalam bencana pohon tumbang ini,” ucapnya.

Editor : Asep Juhariyono