TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id – Beredar di Whatsapp video antrean truk pengangkut sampah yang menuju tempat pembuangan sampah akhir (TPA) Ciangir, Kota Tasikmalaya. Antrean truk pengangkut sampah tersebut terjadi pada Rabu (5/10/2022).
Adanya antrean truk sampah tersebut dibenarkan Kepada Bidang (Kabid) Sampah Dinas Lingkungan Hidup (DLD) Kota Tasikmalaya, Fery Arif Maulana.
Menurutnya, penyebab antrean truk sampah diakibatkan adanya kerusakan alat berat yang berada di TPA Ciangir. Kondisi ini juga berdampak terhadap pengangkutan sampah di tempat pembuangan sampah sementara (tps) yang ada di Kota Tasikmalaya.
“Iya kang, antrean truk terjadi kemarin (Rabu, 5 Oktober 2022) itu karena adanya 2 alat berat yang rusak dan butuh perbaikan. Kebetulan alat berat yang satu sudah cukup tua sehingga perlu perbaikan,” kata Fery melalui sambungan telepon, Kamis (6/10/2022).
Ia menuturkan, untuk mengatasi persoalan alat berat, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kota Tasikmalaya untuk peminjaman alat berat atau menyewanya untuk di TPA Ciangir.
“Dua unit alat berat yang pertama ekskavator dan bulldozer. Jadi ekskavator ini kondisinya sampai saat ini di lapangan memang tidak dijalankan, dan buldozer juga kondisi perlu disservice. Jadi kita hanya mengandalkan satu alat berat,” ucapnya.
Fery menjelaskan, adanya alat berat yang rusak di TPA Ciangir berdampak pada penumpukan sampah di tps-tps, seperti halnya di tps pasar lama belakang Mayasari Plaza.
“Sampai saat ini truk sampah yang ada di TPA Ciangir masih mengalami antrean, sehingga menyebabkan tumpukan sampah-sampah di beberapa titik tertentu yang ada di Kota Tasikmalaya,” imbuhnya.
“Dengan adanya alat berat yang rusak, kecepatan antara yang membuang ke TPA dengan yang diangkut itu tidak berbanding lurus, sehingga menyebabkan penumpakan di depo pasar kidul ini," pungkasnya.
Editor : Asep Juhariyono