Logo, Tema dan Panduan Peringatan Hari Santri 2022. Foto: Kemenag.
“Santri itu sosok berdaya yang selalu siap sedia mendarmabaktikan hidupnya untuk bangsa dan negara,” ungkapnya.
Sebagai orang yang mempelajari ilmu agama, lanjut Kang Dhani, santri memahami bahwa agama tidak diturunkan untuk merendahkan martabat kemanusiaan. Santri senantiasa berprinsip bahwa menjaga martabat kemanusiaan adalah esensi ajaran agama.
“Menjaga martabat kemanusiaan juga berarti menjaga Indonesia,” imbuhnya.
Ia menambahkan, SE tentang pandungan pelaksanaan peringatan Hari Santri 2022 mengatur tentang upacara bendera peringatan Hari Santri yang dilaksanakan secara serentak pada 22 Oktober 2022 mulai pukul 08.00 WIB. Khusus untuk kemenag, upacara akan dilaksanakan secara terpusat di halaman kantor kemenag.
Berikut ini panduan pelaksanaan peringatan Hari Santri 2022 yang terdapat dalam SE Nomor 13 tahun 2022:
1. Upacara Bendera peringatan Hari Santri 2022 dilaksanakan secara serentak pada 22 Oktober 2022 mulai pukul 08.00 WIB.
2. Kegiatan peringatan Hari Santri 2022 dapat berupa: zikir, shalawat, munajat, doa, dan kegiatan-kegiatan lainnya yang relevan dengan tema ‘Berdaya Menjaga Martabat Kemanusiaan’.
3. Sosialisasi tema, logo, dan rangkaian kegiatan peringatan Hari Santri 2022, dapat dilakukan melalui website, media sosial, serta spanduk/baliho/standing banner. Lagu Hari Santri dapat diunduh dengan klik: Lagu Hari Santri. Logo Hari Santri dapat diunduh dengan klik: Tema dan Logo Hari Santri 2022.
4. Seluruh pelaksanaan kegiatan peringatan Hari Santri 2022 disesuaikan dengan kemampuan masing-masing, mengedepankan prinsip-prinsip kesederhanaan dan kekhidmatan.
Editor : Asep Juhariyono