TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Tasikmalaya bersama KPAID Kabupaten Tasikmalaya, PG Paud dan mahasiswa, menggelar jalan santai Minggu (11/09/2022).
Kegiatan tersebut sekaligus sebagai bentuk aksi empati untuk korban kekeresan yang selama ini terjadi pada anak.
Lebih dari 1.500 peserta mengikuti jalan santai yang terdiri dari anak-anak hingga orang dewasa. Para peserta juga tampak membawa berbagai spanduk bertulisakan 'Stop Bulllying'.
Ketua pelaksana jalan santai, Risbon Sianturi mengatakan, kegiatan jalan santai yang digelar oleh UPI Tasikmalaya bersama Kpaid kabupaten Tasikmalaya ini sekaligus menggalang donasi untuk korban kekerasan pada anak atau bullying.
"Selain jalan santai, dari mulai kemarin kita sudah menggelar kegiatan seperti festival anak, lomba mewarnai yang diikuti 150 peserta, dan kami juga menggalang donasi yang hasilnya akan disumbangkan kepada korban yang mendapatkan kekeresan. , Dan acara terakhir besok yaitu diskusi panel bersama narasumber yang luar biasa," kata Risbon.
Dia berharap kegiatan jalan santai ini bisa mengurangi angka kekerasan terhadap anak, dan membuat para orang tua menjadi idola untuk anak-anaknya. Kegiatan ini juga diharapkan bisa memberikan pembelajaran yang positif dan arahan terkait pentingnya mencegah kekeresan terhadap anak.
"Semoga kerja sama dengan KPAID Kabupaten Tasikmalaya ini bisa terus terjalin, karena kita ingin kekeresan terhadap anak ini bisa berkurang setiap harinya. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada sponsor, Samsung, Gudang Cell dan sponsor lainnya yang telah membantu acara ini sehingga bisa terlaksana," ujarnya.
Sementara itu, salah satu sponsor perwakilan dari Samsung Tasikmalaya dan Gudang Cell Tasikmalaya, Achmad Muchazir mengatakan, pihaknya sangat mendukung langkah dari Kampus UPI Tasikmalaya dan KPAID Kabupaten Tasikmalaya untuk mengkampanyekan anti kekeresan terhadap anak yang saat ini kasus tersebut terus terjadi diberbagai daerah. Sehingga Samsung Tasikmalaya dan Gudang Cell Tasikmalaya memberikan dukungan dengan memberikan merchandise dan handphone sebagai hadiah utama bagi peserta yang beruntung.
"Dari kita Samsung dan Gudang Cell sangat suport dengan kegiatan ini. Kita memberikan banyak dorprize, dan juga merchandise serta untuk hadiah utama dari kami yaitu satu unit hp Samsung A03 Core," ucap Achmad.
Ia menambahkan, pihaknya juga memberikan free admin dan free cicilan 0 persen bagi peserta yang mau kredit hp dalam acara yang berlaku selama 3 hari tersebut.
"Samsung juga akan melakukan show untuk fitur Samsung Kidz di mana nantinya akan meredam anak-anak agar tidak bisa akses konten yang tidak layak," ujarnya.
Ketua KPAID Kabupaten Tasikmalaya Ato Rinanto mengatakan, kegiatan tersebut sebagai bentuk kerja sama antara KPAID dan UPI Tasikmalaya untuk melakukan sosialisai dan mengkampanyekan anti kekeresan terhadap anak. Mencegah kekerasan terhadap anak itu sangat penting, karena akan berpengaruh terhadap masa depannya.
"Presentase tiap tahunnya kekereasan terhadap anak selalu meningkat dan fenomena ini seperti fenomena gunung es tidak hanya terjadi di Tasikmalaya saja, tetapi juga di daerah lainnya pun sama. Makanya kita perlu menyikapi secara serius, karena pemenuhan hak-hak anak itu sangat penting, dan juga sanki kepada siapa pun, orang dewasa yang melakukan kekerasan terhadap anak itu sendiri sanksinya juga sangat luar biasa," kata Ato.
Kegiatan jalan santai ini dimeriahkan dengan penampilan artis dangdut asal Tasikmalaya,Cucu Cahyati, Badut Galeri Tasikmalaya, sanggar Motekar, dan lainnya.
Editor : Asep Juhariyono