Pemkab Ciamis Tugaskan Semua OPD Pantau Ketat PTM

Asep Juhariyono
Pemkab Ciamis Tugaskan Semua OPD Pantau Ketat PTM. (Foto: iNewsTasikmalaya.id/Asep Juhariyono)

CIAMIS, iNews.id - Kegiatan belajar mengajar tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP), serta Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kabupaten Ciamis sudah berjalan hampir sebulan ini. Seluruh sekolah SD, SMP,dan SMA di daerah ini telah melaksanakan pertemuan tatap muka (PTM) terbatas dalam pengawasan ketat tim Gugus Tugas. 

"Kita selalu monitor penerapan protokol kesehatannya," kata kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis, Asep saeful Rahman, Rabu (29/9/2021).

Asep mengatakan, jumlah SD di Ciamis sebanyak 745, sedangkan SMP sebanyak 131. Ia mengatakan, dalam penerapan PTM di Ciamis seluruh OPD diterjunkan untuk melakukan pemantauan. 

"Pak Bupati juga sudah menugaskan semua OPD untuk memantau ke daerah. Selain memantau keadaan Covid-19 di masyarakat, juga pelaksanaan PTM. Terutama dalam penerapan prokesnya," kata dia.

Menurut Asep pelaksanaan PTM di Kabupaten Ciamis disambut dengan gembira oleh siswa, guru, dan orangtua. Namun demikian, ia tetap mengingatkan agar siswa dan guru selalu menerapkan disiplin prokes selama kegiatan belajar mengajar di sekolah. 
"Kita jangan abai dengan prokes. Tentu disambut gembira tapi tetap harus waspada dan disiplin," ujar dia.

Dari hasil evaluasi di lapangan, lanjut Asep, penerpan prokes di sekolah-sekolah sudah bagus. Para guru, imbuh dia, selalu mengingatkan anak didiknya agar disiplin dalam mencuci tangan, mengenakan masker, dan menjaga jarak

"Kalau pantauan saya ke lapangan, penerapan prokes di lingkungan sekolah sudah bagus. Para guru selalu mengingatkan ketika ada yang lupa," imbuhnya. 

Namun demikian, kata Asep, masih ada kelemahan dalam PTM di daerahnya. Ia mengatakan, ketika siswa pulang sekolah masih banyak yang abai dalam penerapan prokes. Karena itu ia meminta semua pihak ikut mengingatkan para siswa agar tetap disiplin prokes setelah kegiatan PTM di sekolah. 

"Termasuk orang tua, kalau anaknya masih kelas bawah SD sebaiknya diantar-jemput, sehingga aman dari paparan Covid-19. Alhamdulillah sampai saat ini tak ada klaster sekolah di Ciamis," imbuh dia.

Editor : Asep Juhariyono

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network