Ia menyebut, dalam kondisi berlumuran darah, dirinya keluar dari bus. Ada warga yang iba melihat kondisinya kemudian memberikan baju bersih. Setelah membersihkan diri, Ipay pergi ke sebuah rumah makan di Limbangan, Garut.
Ipay menambahkan, dirinya siap mempertanggungjawabkan kecelakaan bus yang menewaskan empat orang dan melukai puluhan lainnya itu.
“Saat itu saya panik. Mau lapor ke perusahaan, HP (handphone gak ada). Akhirnya saya lapor ke pengurus PO di cek poin di Limbangan,” kata dia.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait