TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Seorang ibu hamil di Kota Tasikmalaya menjadi korban kebrutalan diduga anggota geng motor, Minggu (15/5/2022).
Korban bernama Ajeng (28) yang naik sepeda motor dibonceng suaminya ditendang hingga terjatuh di Jalan Nagarawangi, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya.
Bersamaan dengan itu, pelaku juga turut terjatuh bersama sepeda motornya dan sempat diamuk massa.
Korban mengatakan, ia bersama suaminya hendak pulang dari Simpang Lima Kecamatan Cipedes menuju Mangkubumi. Sejak berpapasan dengan gerombolan bermotor tersebut korban kemudian dibuntuti dan di Jalan Nagarawangi korban ditendang hingga terjatuh.
"Mereka (geng motor) melaju melawan arah dengan ugal-ugalan. Kemudian berbalik arah dan mengikuti dari belakang," ujar Ajeng.
"Saya ditendang-tendang dan di Jalan Nagarawangi jatuh. Yang nendang juga ikut jatuh. Satu orang kabur, lari gak tahu kemana," sambung dia.
Ia menuturkan, warga di sekitar lokasi kejadian berdatangan dan mengamankan seorang pelaku yang masih berusia remaja. Pelaku kemudian dibawa ke Polsek Cihideung berikut sepeda motornya.
"Pelaku juga mau mukul ke suami tapi mungkin karena mabuk sehingga lemas dan terjatuh," ucapnya.
Korban mengaku takut dan khawatir dengan keberadaan geng motor di jalanan. Apalagi saat kejadian dirinya sedang dalam kondisi hamil.
"Iya, saya lagi hamil 2 bulan. Saya kaget dan takut," kata dia.
Sebelumnya diberitakan, geng motor kembali berulah di Kota Tasikmalaya, Minggu (15/5/2022). Seorang ibu hamil bersama suaminya warga Mangkubumi Kota Tasikmalaya menjadi korbannya.
Salah seorang korban, Devis (24) mengatakan, dia bertemu dengan para berandalan bermotor di sekitar Simpang Lima, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya.
Ia membonceng istrinya yang sedang hamil 2 bulan melaju dari arah Simpang Lima hendak pulang ke rumahnya di Mangkubumi.
Saat di Jalan Nagarawangi, korban dipepet para berandalan bermotor hingga terjatuh. Pelaku pun turut terjatuh. Warga yang berada di sekitar lokasi kejadian kemudian membantu korban dan mengamankan pelaku.
"Pas saya pulang dari Simpang Lima ada geng motor jalannya ugal-ugalan meresahkan warga. Kemudian pas di Jalan Nagarawangi kena ditikung," ujar Devis.
Menurutnya, sepanjang jalan berandalan bermotor tersebut jalannya ugal-ugalan dan kakinya sempat nendang-nendang.
"Dari belakang itu nendang-nendang. Saya lagi bersama istri," kata dia.
Pelaku pun akhirnya digelandang petugas Polsek Cihideung yang datang ke lokasi kejadian setelah mendapat laporan dari masyarakat.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait