“Kan ularnya sering masuk ke perum. Melintas di jalan dan membuat warga resah dan takut. Nah, semalam sekitar pukul 02.30 WIB, ada lagi di jalan lalu ditangkap sama warga,” kata dia.
“Ini jari tangan saya sempat digigit pas waktu mau menangkap kepalanya. Agar gigitannya lepas, terpaksa ularnya dipotong sehingga mati,” sambung Sani.
Ia menuturkan, masih ada ular sejenis yang lebih besar dan sempat akan ditangkap warga tapi tidak berhasil. Ular itu kabur ke semak-semak.
“Yang satu lagi ukurannya lebih besar dan panjang dari yang saat ini ditangkap. Kalau yang saat ini ditangkap panjangnya 4 meter lebih. Karena mati, bangkainya dibuang oleh warga,” pungkasnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait