TASIKMALAYA, iNewsTasikmalaya.id - Polisi masih terus menyelidiki kasus pelemparan botol yang mengakibatkan dua orang mengalami luka serius di Jalan SL Tobing, Kecamatan Mangkubumi, yang terjadi pada Selasa (11/3/2025) dini hari.
Salah seorang korban bernama Anggi (23) mengungkapkan, bahwa saat itu terdapat tiga orang pelaku yang melakukan aksi pelemparan menggunakan botol kepada dirinya.
"Kejadian awalnya saya usai membeli makan sahur di wilayah Siliwangi, ketika hendak pulang dikejar pemotor berjumlah tiga orang mengendarai motor jenis sonic," kata Angga pada wartawan.
Ia pun sudah melihat para pelaku dari arah kejauhan dengan mengendarai kendaraannya dengan ugal-ugalan.
"Pas di SL Tobing, dari jauh sudah kelihatan ugal-ugalan. Pas luamayan deket mau kepinggir, kirain lewat doang pas lihat pelaku bawa botol dan melemparkan ke arah saya, sempat menghindar tapi kena leher," ucapnya.
Peristiwa yang terjadi sekira pukul 03.30 WIB, dikatakan Anggi, para pelaku melakukan aksinya tidak hanya satu kali.
"Mereka melakukannya dua kali, yaitu dilakukan terhadap korban lain yang terjadi di depan Gudang Bulog. Korban lainnya saya gak kenal," ungkapnya.
Anggi meyakini, bahwa pelaku yang melempar botol ke arah dirinya yang hendak pulang ke rumah di wilayah Mangkubumi merupakan anggota geng motor.
"Kalau di leher 37 jahitan, sedangkan ditangan 5 jahitan. Mereka pakai satu motor tiga orang, pasti geng moror dengan mengendarai motor sonic warna putih merah," tegasnya.
Ia menambahkan, setelah kejadian tersebut ia ditolong oleh seorang satpam dan membawa ke pinggir jalan melihat luka pada lehernya
"Gak jatuh dan sadar, langsur nyari pertolongan dan Alhamdulilah ada Satpam dibantu ke pinggir jalan sebelah kanan, bahkan ada polisi juga di lokasi sedang sahur di warung sebrang," tandasnya.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait