Sebelum pemasangan, peserta terlebih dahulu menjalani pemeriksaan medis untuk memastikan alat kontrasepsi yang digunakan sesuai dengan kondisi kesehatan mereka.
“Tidak semua alat kontrasepsi cocok untuk setiap orang. Oleh karena itu, sebelum pemasangan, peserta akan menjalani pemeriksaan medis terlebih dahulu,” jelas Dian.
Selain di Pasar Manis, layanan KB ini juga digelar di beberapa pasar tradisional lain, termasuk di Kecamatan Ciamis, Kawali, Banjarsari, Rancah, dan Panumbangan.
Antusiasme masyarakat terhadap program ini cukup tinggi. Banyak warga yang memanfaatkan kesempatan ini karena akses yang lebih mudah dan layanan yang praktis.
Pemerintah berharap program ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya KB serta membantu mengendalikan pertumbuhan penduduk di Kabupaten Ciamis.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait