Para pengunjung tidak hanya berasal dari wilayah Tasikmalaya, tetapi juga dari berbagai daerah seperti Jakarta, Bandung, Garut, Bekasi, Depok, hingga Ciamis.
Keindahan panorama kawah, udara segar pegunungan, serta fasilitas pendukung yang semakin baik menjadi daya tarik utama tempat ini.
“Banyak wisatawan yang datang untuk menikmati pemandangan, mandi air panas, atau sekadar bersantai bersama keluarga. Kawah Galunggung memang selalu menjadi tujuan favorit saat liburan,” ujar Suhara.
Untuk mengantisipasi lonjakan pengunjung, pengelola telah meningkatkan pelayanan, mulai dari memperluas area parkir, menjaga kebersihan lingkungan, hingga menempatkan petugas keamanan di titik-titik strategis.
“Kami memastikan semua fasilitas berfungsi dengan baik agar pengunjung merasa aman dan nyaman selama berwisata di sini,” jelasnya.
Ia juga mengimbau para wisatawan untuk menjaga kebersihan kawasan wisata dan mengikuti aturan yang berlaku agar keasrian Kawah Gunung Galunggung tetap terjaga.
“Kami berharap wisatawan bisa menikmati keindahan alam Kawah Galunggung sambil tetap menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan,” tutup Suhara.
Dengan libur panjang yang masih berlangsung, Kawah Gunung Galunggung diperkirakan akan terus dipadati wisatawan, terutama jika cuaca mendukung.
Lonjakan kunjungan ini menjadi bukti nyata bahwa potensi wisata alam di Tasikmalaya, khususnya Kawah Gunung Galunggung, terus menjadi daya tarik utama bagi wisatawan.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
