“Alhamdulillah, sampai saat ini belum ada keluhan terkait program-program yang kami jalankan. Meski begitu, kami tetap mengevaluasi apakah program tersebut benar-benar efektif dan sesuai harapan masyarakat,” katanya.
Asep menekankan pentingnya diskusi dan kolaborasi sebelum mengambil keputusan, baik dengan Badan Adhoc maupun masyarakat. Hal ini, menurutnya, bertujuan untuk memastikan bahwa kebijakan KPU sesuai dengan kebutuhan lapangan.
“Kami selalu mendahulukan diskusi agar setiap kebijakan yang diambil dapat mengakomodasi kebutuhan teman-teman di Badan Adhoc dan masyarakat secara umum. Dengan cara ini, kami berharap kualitas Pilkada terus meningkat,” tambahnya.
Rapat evaluasi ini diharapkan menjadi langkah awal dalam menciptakan penyelenggaraan Pilkada yang lebih profesional, transparan, dan inklusif.
Dengan melibatkan semua pihak terkait, KPU Kota Tasikmalaya optimistis dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dalam proses demokrasi mendatang.
Evaluasi ini menjadi wujud komitmen KPU Kota Tasikmalaya dalam menjalankan tugas sebagai penyelenggara pemilu yang berintegritas, sekaligus upaya untuk memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap proses demokrasi.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait