“Awalnya, dia (pelaku) menanyakan jas hujan. Saya tunjukan tempatnya. Tiba-tiba pelaku mendorong saya ke belakang dekat kamar mandi sambil menodongkan pistol,” ujar Nurpadilah.
Pelaku mengikat dan melakban kedua korban. Pelaku pun memaksa pegawai untuk menunjukkan lokasi dan meminta kepala toko untuk membuka brangkas.
Namun, rencana pelaku tidak berjalan mulus. Ia gagal membuka brankas karena tidak mengetahui kombinasi kodenya. Untuk menghilangkan jejak, pelaku merusak alat perekam CCTV sebelum kembali ke lantai bawah dan mengambil uang tunai senilai Rp1,9 juta dari laci kasir.
Setelah mengambil uang, pelaku melarikan diri. Nurpadilah dan kepala toko yang ditinggalkan dalam kondisi terikat akhirnya berhasil meminta bantuan warga sekitar.
Dalam video yang beradar, pelaku sempat menembakan pistolnya ke arah kepala toko yang mengejar ke luar. Pelaku yang diketahui bernama Wijaya (32) berusaha kabur dengan menggunakan sepeda motor.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait