Selain melakukan sterilisasi, polisi juga mengimbau pengurus gereja agar selalu waspada dan segera melapor jika menemukan hal-hal yang mencurigakan, baik berupa benda maupun individu yang tidak dikenal.
“Penjagaan dan pengawasan akan terus dilakukan selama rangkaian kegiatan Natal berlangsung. Kami ingin memastikan jemaat merasa aman selama ibadah,” terang AKP Hartono.
Hingga saat ini, situasi di Kota Tasikmalaya dinyatakan aman dan terkendali. Meski demikian, kepolisian tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi ancaman yang mungkin muncul selama libur Natal dan Tahun Baru.
“Kami terus menjaga kondisi agar tetap kondusif menjelang Natal dan Tahun Baru 2025,” ujar AKP Hartono.
Pengurus gereja menyambut baik langkah sterilisasi yang dilakukan Polres Tasikmalaya Kota. Mereka mengucapkan terima kasih atas perhatian dan upaya pengamanan yang diberikan kepada jemaat.
“Kami sangat berterima kasih kepada pihak kepolisian yang telah membantu menjaga keamanan gereja. Ini memberikan rasa tenang bagi kami dan seluruh jemaat,” ungkap salah satu pengurus gereja.
Langkah sterilisasi ini diharapkan mampu memberikan rasa aman bagi umat Kristiani di Kota Tasikmalaya, sehingga perayaan Natal tahun ini dapat berlangsung dengan damai dan khidmat.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait