Salah satu program unggulan yang dipaparkan Muslim adalah Kartu Sehati, yang dirancang untuk memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Program ini mencakup dua jenis kartu, yakni Kartu Sehati Pendidikan dan Kartu Sehati Ibu Hamil, yang masing-masing ditujukan untuk mendukung pendidikan dan kesehatan.
"Kami akan meluncurkan Kartu Sehati ini jika terpilih memimpin Kota Tasikmalaya. Ada Kartu Sehati Pendidikan untuk membantu pelajar yang belum mendapatkan KIP, dan Kartu Sehati Ibu Hamil untuk membantu ibu-ibu hamil memenuhi kebutuhan gizi mereka," jelasnya.
Menurut Muslim, Kartu Sehati Pendidikan akan memberikan bantuan sebesar Rp600 ribu per tahun untuk membeli perlengkapan sekolah seperti seragam, sepatu, dan buku. Program ini menyasar 3.647 pelajar di Kota Tasikmalaya yang hingga kini belum menerima Kartu Indonesia Pintar (KIP).
"Anggaran untuk kartu ini sepenuhnya berasal dari APBD, karena kami ingin memastikan bahwa dana APBD benar-benar hadir untuk pendidikan dan kesehatan warga," tambah Muslim.
Selain itu, Kartu Sehati Ibu Hamil akan memberikan bantuan sebesar Rp300 ribu bagi ibu hamil yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), guna membantu mereka membeli susu dan kebutuhan gizi lainnya.
"Ini adalah upaya kami untuk mengurangi angka stunting di Kota Tasikmalaya. Jangan sampai ada lagi anak yang lahir dengan kekurangan gizi. Dengan Kartu Sehati, kami berkomitmen menciptakan Tasik yang lebih sehat," tegasnya.
Muslim berharap, melalui program-program seperti Kartu Sehati, warga Kota Tasikmalaya dapat merasakan langsung manfaat dari kebijakan yang pro-rakyat, sekaligus mewujudkan visi Tasik Beres.
"InsyaAllah, dengan program ini, kita bisa membawa perubahan positif bagi Kota Tasikmalaya. Tasik Beresss!" tandasnya penuh optimisme.
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait
