Ia menambahkan, bahwa kesiapannya menjadi calon wakil wali kota didasari oleh komunikasi politik yang telah dibangun dengan sejumlah partai.
Meski belum ada partai yang secara terang-terangan meminangnya menjadi calon wakil wali kota, komunikasi ke arah tersebut terus dibangun.
"Mudah-mudahan dalam waktu dekat terbangun komunikasi yang lebih konkret," kata Danial.
Sebagai informasi, dalam Pilkada Kota Banjar 2024, ada dua partai besar yakni PDIP dan Golkar yang sudah memenuhi syarat untuk mendaftarkan pasangan calon kepala daerah.
Namun, hingga pertengahan Juli 2024, kedua partai besar ini masih terlihat malu-malu untuk memunculkan sosok calon wali kota dan pasangannya dalam Pilkada 2024.
Kedua partai tersebut beralasan bahwa proses pembentukan sosok calon wali kota dan wakilnya masih dalam tahap proses dan menunggu arahan dari masing-masing Dewan Pimpinan Pusat (DPP), baik Golkar maupun PDIP.
Akankah Dani Danial Mukhlis dilirik oleh PDIP dan Golkar menjadi calon wakil wali kota Banjar di Pilkada 2024?
Editor : Asep Juhariyono
Artikel Terkait